Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ditunjuk Sebagai Kardinal Baru, Uskup Ignatius Suharyo : Kehormatan bagi Indonesia

Paus Fransiskus dan para Kardinal sangat menghargai lintas iman di Indonesia. Sebagai negara yang mayoritas berpenduduk Muslim, Indonesia menjadi wajah keberagaman yang masih mampu menjaga kebersamaan.
Uskup Agung Jakarta Ignatius Suharyo (tengah)/Muhammad Khadafi
Uskup Agung Jakarta Ignatius Suharyo (tengah)/Muhammad Khadafi

Kabar24.com, JAKARTA — Uskup Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) Mgr. Ignatius Suharyo menyatakan bahwa pengangkatan dirinya menjadi Kardinal  baru di Vatikan merupakan kehormatan bagi bangsa Indonesia.

Pernyataan itu disampaikan oleh Igantius Suharyo saat menyampaikan keterangan resmi terkait dengan perutusan baru baginya. Uskup Suharyo akan dilantik sebagai Kardinal dalam sidang Kardinal (Consistorium) yang dilaksanakan pada 5 Oktober 2019 di Vatikan.

Meski secara pribadi, dirinya tidak mengetahui secara pasti alasan dibalik penunjukan dirinya sebagai Kardinal yang baru dari Indonesia, setidaknya Uskup Suharyo menangkap sejumlah pertimbangan dari Paus Fransiskus yang mengambil keputusan.

Alasan pertama, Paus Fransiskus dan para Kardinal sangat menghargai lintas iman di Indonesia. Sebagai negara yang mayoritas berpenduduk Muslim, Indonesia menjadi wajah keberagaman yang masih mampu menjaga kebersamaan.

Hal lain, dia menuturkan keberadaan Islam di Indonesia sudah sangat dikenal di berbagai kawasan khususnya wilayah Timur Tengah. Satu sisi, ada keinginan dari masyarakat di kawasan Eropa untuk mengenal Islam dari Indonesia secara lebih baik lagi.

“Saudara-saudara di Eropa ingin mengenal Islam Indonesia lebih baik di Eropa,” ujarnya, Kamis (5/9/2019).

Alasan kedua, menurut uskup Suharyo adalah realitas keagamaan di Indonesia yang menjadi tempat belajar yang harmonis.

“Indonesia menjadi tempat harmonis untuk belajar bahwa perbedaan tidak harus sama dengan perpisahan,” katanya.

Oleh karena itu, dia berharap masyarakat khususnya yang beragama Katolik tidak sekadar memberi perhatian kepada dirinya atas pengangkatan sebagai Kardinal.

Lebih dari itu, penunjukan sebagai Kardinal merupakan penghargaan bagi Gereja Katolik di Indonesia dan bangsa Indonesia.

Ignatius Suharyo menjadi Uskup ketiga dari Indonesia yang diangkat sebagai Kardinal setelah almarhum Justinus Darmojuwono yang diangkat sebagai Kardinal pada 1967, lalu  Julius Darmaatmadja yang diangkat sebagai Kardinal pada 1994.

Dan, terbaru Ignatius Suharyo yang akan mulai resmi dilantik pada 5 Oktober 2019. Ignatius Suharyo saat ini berusia 69 tahun dan mengemban jabatan Uskup KAJ sejak 2010.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper