Kabar24.com, JAKARTA - Warga Singapura mulai memenuhi trotoar di sepanjang Jalan North Bridge, tepat di depan pintu utama gedung parlemen Singapura, 29 Maret.
Mereka berdiri sambil membawa bendera-bendera kecil dan stiker pita berwarna hitam untuk dilekatkan di dada.
Di gedung parlemen tersebut, jenazah mantan Perdana Menteri Singapura, Lee Kuan Yew, disemayamkan. Peti jenazah Lee rencananya dibawa keluar melalui pintu gerbang menuju gedung pusat kebudayaan National University of Singapore (NUS).
Rencananya, pada pukul 12.30 waktu setempat jenazah Lee dibawa ke NUS, yang berjarak sekitar 14 kilometer dari gedung parlemen, untuk menjalani upacara pemakaman,.
Adapun jalan di depan pintu utama gedung parlemen masih dapat dilalui kendaraan umum hingga pukul 11.00 waktu setempat. Petugas kepolisian menjaga ketat gedung tersebut.
Lee, yang memimpin Singapura pada periode 1959-1990, meninggal pada usia 91 tahun, Senin 23 Maret 2015.
Lebih dari 1 juta orang memberikan penghormatan kepada Lee, diantaranya sejumlah pemimpin dunia.
PEMAKAMAN LEE KUAN YEW: Rakyat Singapura Kenakan Pita Hitam
Warga Singapura mulai memenuhi trotoar di sepanjang Jalan North Bridge, tepat di depan pintu utama gedung parlemen Singapura, 29 Maret.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

1 jam yang lalu
Peta Persaingan Internet Rumah 2025 yang Makin Gurih
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

31 menit yang lalu
Budi Arie: Saya yang Laporkan Kasus Korupsi PDNS Kominfo

54 menit yang lalu
BMKG Laporkan Grib Jaya ke Polisi Gara-gara Duduki Lahan Negara
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
