Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin ikut menanggapi komitmen Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan (Zulhas) yang akan mendukung Prabowo Subianto maju kali kedua pada Pilpres 2029.
Mantan Wakil Ketua DPR itu hanya irit bicara saat berkomentar hal itu karena menurutnya masih terlalu dini untuk membahas kontestasi Pilpres 2029.
“Ya kan masih lama, tergesa-gesa [bahas Pilpres 2029],” ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (23/4/2025).
Menko PM tersebut menilai bahwa Zulhas terlalu buru-buru dalam memutuskan dukungan di Pilpres 2029, padahal pemerintahan hasil Pilpres 2024 saja baru berjalan kurang lebih enam bulan.
“Tergesa-gesa amat sih, baru jadi menteri 6 bulan,” beber dia.
Sementara itu, Presiden Prabowo Subianto menegaskan tak ambil pusing terkait beragam dukungan agar dirinya kembali maju sebagai kandidat calon presiden (capres) periode 2029.
Baca Juga
Orang nomor satu di Indonesia itu menekankan bahwa dirinya masih fokus bekerja saat ditanya ihwal Partai Amanat Nasional (PAN) yang mendukung pencalonannya pada Pilpres 2029.
"Ah nanti lah itu ya. Kita kerja dulu untuk rakyat ya," katanya kepada wartawan di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (22/4/2025).
Sebelumnya, Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, menekankan bahwa partainya akan tetap berkomitmen mendukung Prabowo Subianto untuk maju di Pilpres 2029.
“Kalau presiden sudah jelas. PAN tetap dukung Pak Prabowo,” ujar Zulhas di DPP PAN, Jakarta, Minggu (20/4/2025).
Dia menerangkan PAN sebagai sekutu sejati Partai Gerindra dan siap mendukung Prabowo hingga periode panjang, bahkan sampai 2045 jika diperlukan.
“PAN dan Gerindra itu koalisi sejati. Sudah berjuang 15 tahun bersama, sekarang menang. Kalau perlu kita lanjutkan pembangunan sampai 2045,” tandas dia.