Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto menelepon Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana saat mengecek langsung kondisi warga terdampak banjir di Kampung Tambun Inpres, Desa Buni Bakti, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Sabtu (8/3/2025).
Momen itu terjadi saat Prabowo berbincang dengan para warga di salah satu rumah warga. Orang nomor satu di Indonesia menelepon sejumlah pejabat terkait untuk segera merenovasi fasilitas yang belum operasional dan memperbaiki SD Negeri 04 Babelan yang juga terdampak banjir.
Adapun salah satu pejabat yang ditelepon Prabowo pada kesempatan itu adalah Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana guna memastikan program Makan Bergizi Gratis tetap berjalan di wilayah tersebut.
“Pak Dadan, di Bekasi sudah berapa dapur ya? Saya sekarang di Kecamatan Babelan. Di Kabupaten Bekasi, Kecamatan Babelan. Ya, tapi mereka makannya belum sampai,” ujar Prabowo dalam rilisnya, Minggu (9/3/2025).
Kepala Negara menyampaikan bahwa program MBG perlu segera menemukan solusi meskipun daerah tersebut tengah terendam banjir. Agar para penerima manfaat bisa tetap menikmati program pemerintah.
“Makannya belum sampai kesini belum, di Kecamatan Babelan. Hanya memang kondisi mereka itu banyak banjir. Ini sekolah dasarnya. SDN 04 masih terendam. Jadi harus dipikirkan nanti gimana,” ucapnya.
Baca Juga
Lebih lanjut, Prabowo mendapatkan jawaban dari Dadan bahwa BGN akan melakukan pengerjaan MBG di daerah yang agak tinggi sehingga nanti capaian program tetap bisa terkirim ke sekolah-sekolah yang terdampak.
Prabowo pun meminta agar Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur untuk program MBG bisa ditempatkan di tempat yang lebih tinggi. Mengingat, saat ini di Bekasi ada salah satu dapur yang memang tidak operasional, karena masih terendam banjir.
“Iya nanti dapurnya di tempat yang tinggi ya,” ujar Prabowo.
Presiden Ke-8 RI itu menerima laporan bahwa dapur SPPG Makan Bergizi Gratis saat ini di Kabupaten Bekasi berjumlah dua dapur. Selain itu, BGN juga tengah mempersiapkan dapur besar di kota Jakarta untuk memasok makanan saat dapur di daerah tertentu bermasalah, contohnya seperti banjir ini.
Sekadar informasi, Prabowo tiba di lokasi pukul 17:57 menjelang jam buka puasa. Di lokasi, Prabowo juga sempat berbuka puasa di rumah salah satu warga dengan meminum air putih sembari berbincang.
Prabowo meninggalkan lokasi pukul 18:28. Pada kesempatan itu Prabowo didampingi oleh Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya.