Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Jawaban Kejagung Soal Sumber Dana Suap di Kasus Vonis Bebas Ronald Tannur

Kejagung menyatakan masih belum bisa mengungkap sumber dana suap dari kasus dugaan korupsi pada vonis bebas Ronald Tannur.
Tersangka Gregorius Ronald Tannur di Polrestabes Surabaya, Jawa Timur, Jumat (6/10/2023). ANTARA/Didik Suhartono/aa.
Tersangka Gregorius Ronald Tannur di Polrestabes Surabaya, Jawa Timur, Jumat (6/10/2023). ANTARA/Didik Suhartono/aa.

Bisnis.com, JAKARTA - Kejaksaan Agung (Kejagung) menyatakan masih belum bisa mengungkap sumber dana suap dari kasus dugaan korupsi pada vonis bebas Ronald Tannur.

Dirdik Jampidsus Kejagung RI, Abdul Qohar mengatakan, alasannya belum bisa mengungkap itu lantaran masih melakukan pendalaman terkait sumber dana suap tersebut.

"Nanti pada saatnya akan kami ungkap. Ini belum tahapannya. Sabar, yang pasti beri kesempatan kami untuk bekerja," ujar Abdul di Kejagung, Rabu (23/10/2024).

Kendati demikian, Abdul mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyita uang miliaran di kediaman sejumlah tersangka dalam kasus ini.

Menurutnya, uang yang telah disita tersebut diduga kuat terkait dengan kasus dugaan suap dalam vonis bebas yang dilakukan tiga hakim PN Surabaya.

"Uang yang telah kami sita, diduga kuat. Bahwa uang itu berasal dari pengacara Tannur. Itu dibuktikan dengan bagaimana dia transaksi tukar uang asing, bagaimana catatan yang ada, bagaimana barang bukti elektronik yang ada di sana," pungkasnya.

Sebagai informasi, tiga hakim yang telah ditetapkan sebagai tersangka yaitu Erintuah Damanik, Mangapul, dan Heru Hanindyo. 

Adapun, pengacara Ronald Tannur, Lisa Rahmat (LR) juga turut ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini. Keempat tersangka ini kemudian ditahan selama 20 hari ke depan untuk keperluan penyidikan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Reni Lestari
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper