Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pidato Lengkap Sidang Paripurna Perdana Presiden Prabowo Subianto

Prabowo Subianto melaksanakan Rapat Kabinet Paripurna perdananya sebagai Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029.
Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming memimpin sidang kabinet perdana untuk pemerintahan 2024-2029 sebagaimana tayangan langsung dari Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (23/10/2024). JIBI/Dany Saputra.
Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming memimpin sidang kabinet perdana untuk pemerintahan 2024-2029 sebagaimana tayangan langsung dari Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (23/10/2024). JIBI/Dany Saputra.

Bisnis.com, JAKARTA – Prabowo Subianto melaksanakan Rapat Kabinet Paripurna perdananya sebagai Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029 bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan jajaran Menteri Kabinet Merah Putih (KMP).

Dalam pidatonya tersebut terdapat sejumlah bahasan yang dibahas oleh Presiden Ke-8 RI itu, mulai dari alasan memberikan nama kabinet Merah Putih, dorongan untuk menjaga persatuan, sejumlah program prioritas dalam 5 tahun ke depan, hingga target Indonesia untuk mencapai swasembada pangan pada akhir periodenya.

Dia pun menjelaskan alasan memiliki kabinet yang gemuk yang berjumlah hingga 48 kementerian dan niat untuk membawa semuanya ke Magelang, Jawa Tengah dalam memberikan pelatihan agar semua bisa berjalan satu visi dan satu tujuan.

Berikut Pidato Sidang Paripurna Perdana Presiden Prabowo Subianto:

 

"Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatu,

Yang terhormat saudara-saudara,

Saudara-saudara sekalian sekarang saya kira adalah suatu momen bersejarah ini adalah sidang kabinet paripurna pertama yang saya pimpin. Kabinet yang kita sepakati diberi nama kabinet merah putih untuk menjadi suatu simbol persatuan simbol kebersamaan, simbol kebangsaan.

Saya terus menerus sudah beberapa tahun ini maju ke hadapan rakyat indonesia kepada pemimpin politik, pemimpin masyarakat pemimpin agama, pemimpin pengusaha, saya terus menerus menekankan pentingnya persatuan sumber kunci keberhasilan kebangkitan suatu bangsa dalam sejarah manusia berabad-abad, kucinya adalah bila elitenya bisa kerja sama, bila eliitenya bersatu, persatuan ini artinya adalah kita bisa sepakati mana kepentingan nasional yang intim, mana kepentingan nasional yang vital bagi kelangsungan hidup bangsa kita.

Kita masing-masing punya kepentingan kelompok masing-masing, tetapi mana kala kita sudah bicara tentang bangsa dan negara, kita harus sepakati kepentingan nasional yang vital, saya meyakini kepentingan nasional vital kita tentunya harus kita sepakati adalah kemerdekaan dan keutuhan NKRI.

Dan untuk menjamin keutuhan dan kelangsungan hidup NKRI kita harus dengan andal, dengan cerdik, dengan pandai bisa menjaga dan mengelola kekayaan bangsa kita, hanya apabila kita bisa menjaga dan mengelola dengan baik semua kekayaan kita, hanya dengan demikian kita bisa memberi pelayanan kepada rakyat kita, kita bisa memberi kebutuhan hidup rakyat kita.

Kita bisa membayar segala keperluan suatu negara modern dan di antarnya tentunya adalah kedaulatan bangsa, saya ingatkan saudara-saudara sekalian jangan sampai kita lupa dengan UUD kita sendiri, UUD 1945, yang jelas dalam pembukaannya tertera tujuan tujuan nasional kita, di mana tujuan tujuan nasional kita melindungi segenap bangsa indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia.

Di mana tujuan-tujuan negara kita sangat jelas oleh pendiri-pendiri bangsa kita. Tujuan pertamanya adalah melindungi segenap bangsa indonesia dan seluruh tumpah darah bangsa Indonesia. Ini tujuan nasional yang pertama untuk kita survive. Oleh karena itu, kita perlu memikirkan apakah kita sudah cocok atau tdk investasi kita kpd pertahanan bangsa indonesia

Kedua, tentunya memajukan kesejahteraan umum. Saya katakan berkali-kali bahwa negara yang merdeka, rakyatnya harus merasakan kemerdekaan. Janganlah kita bangga menjadi anggota G20, kalau rakyat kita masih banyak yang miskin, masih banyak yang lapar.

Mencerdaskan kehidupan bangsa mutlak, pendidikan bagi kita adalah prioritas yang sangat tinggi. Saya kira ini terlihat komitmen kita terhadap pendidikan. Kalau tidak salah, alokasi kita dalam anggaran 2025 untuk pendidikan, salah satu tertinggi lho. Mungkin selama sejarah kita. Untuk pertama kali kita, 25 persen [dari] 20. Jadi masalah pendidikan sangat utama.

Tentunya tujuan keempat nasional kita juga, hadir dalam pergelokan ataupun interaksi dunia, di mana kita harus selesai membela kemerdekaan bangsa-bangsa dan karena itu, mau tidak mau, Indonesia harus kuat.

Dalam hal ini semua, ada beberapa penekanan dari saya. Saya paham bahwa kita baru dilantik saya saja baru dilantik 3 hari, saudara-saudara baru 2 hari dilantik. saudara saya persilakan secepat mungkin terutama bagi menteri-menteri yang baru silakan konsolidasi sendiri mengatur sendiri secepat mungkin administrasi saudara dan tim saudara di kementerian dan badan masing-masing. Penyusunan tim sangat penting. Tim yang baik, tim yang bisa bekerja sama akan memudahkan kita mencapai target-target yang kita tentukan.

Saudara, saya sangat mengutamakan kerja sama sebagai tim. Untuk itu, dalam waktu dekat saya akan mengajak saudara ke Magelang di mana kita akan melaksanakan beberapa hari menambah pembekalan, kemudian kita akan adakan koordinasi-koordinasi di tempat di Magelang, Jawa Tengah, kawasan akademi militer.

Hal itu saya nilai akan membawa banyak manfaat, karena sesungguhnya lahirnya Republik kita memang proklamasi di Jakarta tapi ujian proklamasi berada di daerah-daerah di mana pejuang-pejuang kita melaksanakan perebutan kemerdekaan secara fisik.

Dan daerah Magelang merupakan suatu sentra perlawanan kita terhadap penjajah mulai ratusan tahun dikenal sebagai darah perjuangannya Pangeran Diponegoro di antara 5 gunung itu saya kira cukup membawa suatu aura tradisi keberanian, tradisi heroisme, tradisi cinta tanah air.

Saudara-saudar sekalian, jumlah anggota kabinet kita sebanyak 48 menteri, juga ada badan-badan yang secara strategis, ini memang lebih banyak dari pemerintah-pemerintah sebelumnya. Jumlah ini saya sadari memang bisa dianggap tergolong besar, tetapi memang bangsa kita bangsa yang besar.

Kita tidak dapat pungkiri bahwa kita negara keempat terbesar di dunia dari jumlah penduduk, dari luas wilayah, kita luasnya sama dengan Eropa, di mana Eropa itu terdiri dari 27 negara, kita 1 negara. Mengelola Eropa itu membutuhkan 27 Menteri keuangan, 27 menteri pertahanan, 27 menteri dalam negeri saudara-saudara. Kita seluas Eropa Barat.

Saudara-saudara sekalian, kita juga memilih politik, sistem politik demokratis. Kalau kita negara otoriter mungkin kita cukup menjalankan semua dengan jumlah penduduk yang sedikit. Jadi saudara-saudara ini tidak masalah, yang penting kita bekerja dengan efisien, yang penting kita tidak bekerja dengan seenaknya.

Saya minta menteri keuangan saya minta semua Menteri Koordinator, saya minta semua Menteri telusuri lagi alokasi APBN. Pelajari lagi DIPA, Pelajari lagi. Saya minta detail kegiatan-kegiatan yang terlalu seremonial, terlalu banyak seminar, terlalu banyak sarasehan, terlalu banyak konferensi, terlalu banyak perjalanan luar negeri, mohon dikurangi

Kita harus memberi contoh. Fokus kita adalah pembangunan ekonomi kesejahteraan rakyat ke dalam. Jangan mengada-ada. Studi banding, belajar pramuka ke negara lain. Saya minta efisien.

Saudara-saudara, kalau saudara perhatikan dalam pemerintahan yang saya bentuk, saya perkuat kepala staf kepresidenan. Saya perkuat itu. Saya ada tambahan lagi Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus. Tugas mereka adalah memonitor semua program semua proyek yang kita akan lancarkan.

Saya juga membentuk satu badan baru. Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan. Badan ini akan mempelajari, akan mengikuti semua program-program perlindungan sosial, semua program-program bantuan ke bagian golongan rakyat yang masih perlu bantuan.

Bukan saya ingin mencampuri pekerjaannya kementerian-kementerian, tidak. Tapi saya ingin membantu, di mana ada bottle neck, di mana ada kesulitan segera kita atasi. Mari lah kita jujur mengakui bahwa birokrasi di kita sangat terkenal, sangat terkenal ribetnya, sangat terkenal lambatnya.

Bahkan ada pembicaraan oleh rakyat kita bahwa birokrasi pemerintah kita sering mempersulit, bukan mempermudah keperluan rakyat. Bahkan ada yang mengatakan kalau bisa dibikin sulit kenapa dibikin mudah.

Ini saya minta menteri menteris sekarang mari kita lebih berani, tidak ragu ragu untuk memberi pelayanan terbaik untuk rakyat kita. Kalau anda tidak puas dengan pejabat pejabat di bawah anda, laporkan, kita segera ganti. Begitu banyak orang yang mau mengabdi. Tidak ada orang di sini yang kebal. Yang tidak patuh, tidak bekerja keras untuk bangsa dan negara dan raykat, saudara saya beri wewenang, copot dan suruh tinggal di rumah saja dari pada bikin susah kita.

Saudara-saudara sekalian. saya kira dalam waktu dekat saudara akan segera menyiapkan program kerja masing-masing. saya beri kesempatan segera. sewaktu waktu akan saya panggil untuk koordinasi, tadi pagi sebelum sidang kabinet saya sudah panggil beberapa menteri, dengan jaksa agung, dengan BPKP.

Dan besok pun kita akan lanjutkan. Ada beberapa pengarahan dari saya, menteri bappenas, pastikan semua program dan kegiatan di semua kementerian dan lembaga punya kontribusi yang signifikan terukur dan sinergi.

Pelajari lagi semua proyek, jangan ada proyek yang mercusuar. Semua ditujukan kepada yang saya sampaikan di depan majelis permusyawaratan rakyat, pada hari pelantikan saya. Kita harus swaswembada pangan, itu prioritas dasar karena situasi global. Perang besar bisa pecah setiap saat, kita harus jamin kemampuan kita memberi makan rakyat kita sendiri.

Swasembada energi mutlak. Kita bersyukur kita punya sumber alam yang sangat besar kita sekarang tidak boleh ragu-ragu memanfaatkannya sebaik-baiknya. Hilirisasi kunci daripada kemakmuran karena itu saya minta menteri-menteri terkait, menteri investasi hilirisasi, menteri Bappenas, Menteri ESDM dengan beberapa menteri lain dibantu oleh tentu Menko Perekonomian dan Ketua Dewan Ekonomi Nasional.

Saya minta segera inventarisir proyek-proyek penting dalam program hilirisasi kita. 26 komoditas proyek-proyek yang vital dalam 26 komoditas tersebut yang harus segera dirumuskan, bikin daftar dan kita segera untuk mencari dana sehingga kita bisa mulai hilirisasi dengan waktu yang sesingkat-singkatnya.

Kemudian program makan bergizi, badan Kepala Badan gizi nasional dan semua K/L untuk siapkan segera kita mulai dengan bergerak cepat, tepat sasaran, terukur tapi jangan takut dengan kesulitan.

Saya masih mendengar beberapa tokoh meragukan kemampuan kita untuk melaksanakan itu. Saya tidak katakan bahwa ini bisa selesai dalam 1 minggu 2 minggu atau 3 bulan, tidak ada diantara kita yang punya tongkat Nabi Sulaiman. Tapi kita bisa berhitung kita bisa mengelola kita bisa alokasi dana kita bisa kerahkan sumber daya.

Dan kita akan mencapai target yang kita tentukan. Saya haqqul yaqin saya pertaruhkan, saya pertaruhkan kepemimpinan saya. Bagi saya makan bergizi untuk anak-anak dan ibu hamil ini adalah strategik, yang tidak mendukung hal ini silahkan keluar dari pemerintah yang saya Pimpin.

Saya pertaruhkan kepemimpinan saya. Bagi saya makan bergizi untuk anak-anak dan ibu hamil ini adalah strategi yang tidak mendukung hal ini silahkan keluar dari pemerintah yang saya pimpin. Kita satu tim harus yakin semuanya ini bagian dari pada kebangkitan bangsa Indonesia dan sesudah itu tentunya yang saya katakan pendidikan pendidikan sangat mutlak saya sudah panggil menteri pendidikan tinggi sains dan teknologi dan menteri pendidikan dasar menengah kita sudah mempunyai gambaran besar bagaimana kita segera akan menyentuh semua anak-anak kita kita akan gunakan teknologi untuk mempercepat membawa pendidikan kepada anak-anak kita dan ini sesudah itu tentunya kesehatan juga penting demokrastisasi yang paling cepat yang paling dirasakan oleh rakyat adalah kalau kita bisa pendidikan yang terbaik untuk anak-anak kita, kesehatan yang memadai untuk seluruh rakyat kita itu adalah demokrasi yang sebenarnya saudara-saudara

Menteri kesehatan reformasi kesehatan atasi persoalan dokter dan tenaga kesehatan kita punya program khusus nanti kita bahas itu sendiri. Ini semua harus ditopang oleh pertahanan yang kuat penegakan hukum yang tidak ragu-ragu.

Saya minta jaksa agung Kapolri BPKP badan intelijen negara fokus ancaman yang berat bagi kita judi online, narkoba, penyelundupan, penyelewengan, korupsi, kebocoran, hanya dengan penegakan hukum yang tegas dan Intelejen yang baik bukti-bukti yang kuat bisa kita segera mitigasi hal ini semua.

Saya kira sementara itu mungkin media bisa disana kembali ketempat dulu karena ini mungkin ada petunjuk-petunjuk yang lebih rinci. Saya kasih kesempatan untuk para media mengambil tempat saya meminta izin minum kopi dulu.

Wassalamualaikum."


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Editor : Muhammad Ridwan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper