Bisnis.com, JAKARTA — Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud membayarkan biaya hewan kurban bagi 3.322 jemaah dari 88 negara dengan uang pribadi, pada momen Iduladha 2024.
Saudi Press Agency melaporkan bahwa seluruh jemaah tersebut merupakan tamu program haji, umrah dan visitasi pemerintah Arab Saudi.
Menteri Urusan Islam, Dakwah, dan Bimbingan Syekh Abdullatif bin Abdulaziz Al Al-Sheikh menganggap langkah yang dilakukan Kerajaan Arab Saudi tersebut sebagai perpanjangan dari kemurahan hati Raja Salman kepada seluruh umat Islam.
Adapun hal serupa juga dilakukan pada tahun lalu, yakni Raja Arab Saudi menanggung biaya hewan kurban untuk 4.951 orang dari 92 negara di bawah program yang sama.
Raja Salman juga sebelumnya mengucapkan selamat Iduladha sekaligus menuliskan doa agar Allah SWT menerima kedatangan para jemaah ke Makkah untuk beribadah haji.
"Selamat Iduladha untuk masyarakat Arab Saudi, dan untuk negara-negara Islam dan Arab serta seluruh dunia," katanya, dilansir Al-Arabiya, pada Selasa (18/6/2024).
Baca Juga
Lebih lanjut, bahwa tercatat lebih dari 1,83 juta jemaah dari seluruh dunia melakukan perjalanan ke Arab Saudi untuk beribadah haji pada tahun ini.
Sementara itu, King Salman Humanitarian Aid and Relief Center (KSrelief) baru saja meluncurkan kampanye pembagian hewan kurban di Al-Mahrah, Republik Yaman, untuk tahun 1445 Hijriyah, pada Senin (17/6/2024).
Sebanyak 150 hewan kurban dibagikan di Al-Mahrah, memberikan manfaat bagi 2.100 individu, termasuk 300 keluarga dari kelompok yang paling membutuhkan dan terlantar, pada hari pertama perayaaan Idul Adha.
Distribusi hewan kurban di Yaman tersebut menargetkan Provinsi Aden, Lahij, Hadramaut, Al-Mahrah, dan Marib, yang memberikan manfaat kepada 32.620 individu dari 4.660 keluarga.
Bantuan tersebut menjadi bagian dari upaya bantuan dan kemanusiaan yang diberikan Kerajaan Arab Saudi melalui lembaga kemanusiaannya, KSrelief, untuk kebahagiaan di hati masyarakat yang membutuhkan di hari raya Iduladha.