Bisnis.com, JAKARTA - Polda Sumatra Selatan (Sumsel) memberikan penjelasan soal Kapolsek Mesuji yang diduga tidak netral dalam kasus sengketa lahan antara dua perusahaan di Sungai Sodong, Kecamatan Mesuji, Kabupaten OKI, Sumsel.
Sebelumnya, dalam video viral yang diunggah akun X @heraloebss memperlihatkan Kapolsek Mesuji tengah menggunakan alat berat yang diduga milik Sonay Group.
Sonay Group ini diduga melakukan pengerahan massa untuk mengganggu kegiatan PT Sumber Wangi Alam (SWA).
Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Sunarto menyampaikan video viral Kapolsek Mesuji AKP Bambang Wiyono menunggangi alat berat itu merupakan peristiwa 1 tahun lalu atau tepatnya pada 4 Oktober 2023.
"Kronologinya, alat berat sedang melakukan perbaikan jalan yang rusak agar kendaraan pemadam api bisa lewat dan bisa menjangkau lokasi karhutla," ujar Sunarto saat dihubungi, Kamis (6/6/2024).
Kala itu, kata Sunarto, Bambang berinisiatif mengoperasikan alat berat agar dapat mempercepat perbaikan jalan sebagai akses menuju lokasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Baca Juga
Dia menambahkan, Kapolsek Bambang ini memiliki pengalaman dalam mengoperasikan alat berat.
"Ketika operator meminta istirahat, Kapolsek berinisiatif mengoperasikan alat berat tersebut dengan pertimbangan untuk lebih cepatnya proses perbaikan jalan, sehingga bisa mempercepat upaya pemadaman api karhutla," pungkasnya.