Kabar24.com, TOKYO—Nissan Motor Co tidak berencana untuk menawarkan dukungan keuangan bagi pabrikan airbag Takata Corp, yang sedang terjerat masalah penarikan besar-besaran akibat inflator yang rusak.
Langkah itu diambil menyusul Honda Motor Co, yang juga enggan membantu Takata yang sedang mengalami krisis.
"Tidak ada yang diputuskan [membantu keuangan Takata],” kata Chief Operating Officer Nissan Hiroto Saikawa seperti dikutip Reuters, Selasa (5/1).
Takata memang sedang dilanda masalah. Kantung udara produksi pabrikan Jepang itu menyebabkan kematian saat tabrakan karena memuntahkan mmaterial seperti peluru di dalam kendaraan.
Untuk itu, Takata didenda US$70 juta pada November oleh regulator di Amerika Serikat, di mana mayoritas kematian dan penarikan terjadi sehingga perusahaan tersebut menghadapi gugatan class action terkait dengan masalah ini.