Kabar24.com, WASHINGTON—Volkswagen of America menciptakan program klaim independen untuk pemilik dari hampir 600.000 kendaraan diesel yang yang terkena skandal uji emisi.
Seperti dikutip Reuters, Jumat (18/12), sebelumnya VW telah mengakui bahwa 482.000 unit kendaraan dengan kapasitas mesin 2.0 liter produksi tahun 2009-2015 serta 85.000 unit SUV denga isi dapur pacu 3.0 liter menghasilkan emisi lebih besar dari yang diperbolehkan hukum di Amerika Serikat.
Hal itu membuat pabrikan asal Jerman menghadapi lebih dari 500 tuntutan hukum di AS.
Camille Biros, wakil administrator dari program klaim VW mengatakan, terlalu dini untuk menyebut jika program itu akan menawarkan buyback untuk pemilik kendaraan, ataupun kompensasi tertentu lainnya.
Dengan program itu VW akan mencari tahu apakah kendaraan yang terkena skandal uji emisi perlu untuk di-recall dan mengalami perbaikan. Tujuan program ini adalah untuk mendapatkan klaim dari sistem hukum yang berlaku di sana.
Akibat skandal yang menimpanya, VW masih dilarang menjual kendaraan diesel. Banyak kalangan mendesak VW untuk beralih ke tekologi mobil listrik daripada harus memperbaiki mesin dieselnya.