Kabar24.com, MALANG—Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf meminta aparat pemerintah di tingkat bawah untuk mengawasi perilaku warganya yang ada tanda-tanda bersimpati bahkan menjadi anggota ISIS.
“Jadi kalau mengetahui ada warga yang perilakunya mencurigakan, terutama diduga bersimpati maupun bergabung dengan gerakan ISIS, pengurus RT atau RW bisa menghubungi aparat untuk ditindaklanjuti,” kata Saifullah Yusuf di Malang, Kamis (26/3/2015).
Dengan aktifnya aparat pemerintah di tingkat bawah, maka gerak dan langkah simpatisan maupun anggota ISIS bisa dibatasi.
Menurut dia, alasan bahwa ada warga Indonesia bergabung dengan ISIS sungguh tidak masuk akal. Pasalnya dari sisi kemakmuran, negara Suriah tidak lebih makmur dari Indonesia.
“Jadi apa yang mereka cari,” ujarnya.
Jika masalah keyakinan, kata Saifullah yang juga Wakil Ketua PBNU itu, menjadi tugas ulama untuk menyadarkannya.
Ulama dan pesantren bisa berperan besar dalam memberikan pencerahan terhadap masyarakat tentang berbahayanya meyakini idelogi ISIS.
Ulama dan pesantren menjadi benteng yang dapat merintangi perluasan ideologi ISIS, ujarnya.
