Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Istri Terbaring di Rumah Sakit, Sudijono Nyoblos Sendirian

BISNIS.COM, SEMARANG--Sudijono Sastroatmodjo terpaksa pergi ke TPS dari rumahnya seorang diri karena sang istri sedang terbaring di rumah sakit.

BISNIS.COM, SEMARANG--Sudijono Sastroatmodjo terpaksa pergi ke TPS dari rumahnya seorang diri karena sang istri sedang terbaring di rumah sakit.

Calon wakil gubernur Sudijono Sastroatmodjo tak didampingi istrinya saat menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah 2013.

"Kebetulan, ibu (Sri Hapsarining) masih dirawat di rumah sakit sehingga tidak bisa menggunakan hak pilihnya di sini," katanya di Semarang, Minggu (26/5/2013).

Sudijono datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) 17 Kelurahan Sampangan yang hanya berjarak beberapa meter dari kediamannya di kawasan Kendeng sekitar pukul 09.00 WIB, didampingi sejumlah anggota keluarganya.

Rencananya, kata dia, istrinya akan menggunakan hak pilihnya di TPS terdekat di RS Telogorejo Semarang tempatnya dirawat. Dirinya juga berencana mengunjungi istrinya selepas menggunakan hak pilih.

Ia mengaku istrinya dirawat di RS Telogorejo Semarang sejak Senin (20/5) karena darah tinggi sehingga harus dirawat inap dan menjalani serangkaian pemeriksaan kesehatan, seperti jantung dan ginjal.

"Jumlah anggota keluarga saya yang terdaftar sebagai pemilih sebenarnya ada sembilan orang. Istri saya masih di RS, kemudian Lina Mahardiani (anak) masih kuliah di Hokaido, Jepang," katanya.

Mantan Rektor Universitas Negeri Semarang (Unnes) itu juga mengembalikan surat undangan memilih atas nama putrinya, Lina Mahardiani, kepada panitia TPS mengingat yang bersangkutan masih berada di Jepang.

"Saya mohon doa restu kepada seluruh masyarakat agar pasangan BISSA (Bibit-Sudijono) bisa memenangi Pilgub Jateng. Mudah-mudahan hanya satu putaran. Saya optimistis satu putaran," katanya.

Sejauh ini, dirinya telah berupaya, berikhtiar, berdoa siang-malam memohon keberhasilan dalam Pilgub Jateng, tetapi pada akhirnya rakyat Jateng yang akan memilih calon pemimpinnya ke depan.

Ditanya tentang beberapa lembaga survei yang akan melakukan hitung cepat hasil Pilgub Jateng 2013, Sudijono mengatakan "quick count" merupakan langkah awal, tetapi Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang menentukan.

Sudijono berdampingan dengan petahana calon gubernur Bibit Waluyo pada Pilgub Jateng 2013 diusung oleh koalisi tiga partai politik, yakni Partai Demokrat, Partai Golkar, dan Partai Amanat Nasional (PAN).(yop)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yoseph Pencawan
Editor : Others
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper