Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cerita Prabowo Hibahkan 90.000 Ha Lahan ke Raja Charles III, untuk Konservasi Gajah

Presiden Prabowo Subianto menyerahkan 90.000 hektare lahan di Aceh untuk konservasi gajah kepada Raja Charles III, mendukung perlindungan gajah Sumatera.
Presiden Prabowo Subianto saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Ruang Sidang Kabinet, Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, (5/5/2025)/BPMI
Presiden Prabowo Subianto saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Ruang Sidang Kabinet, Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, (5/5/2025)/BPMI

Bisnis.com, SOLO — Presiden Prabowo Subianto menceritakan kisahnya saat memberikan lahan seluas 90.000 hektare (ha) untuk Raja Charles III yang digunakan untuk konservasi gajah.

Dalam sambutannya di penutupan Kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) 2025 pada Minggu (20/7/2025), Presiden Ke-8 RI itu menceritakan bahwa dia pernah diminta oleh kelompok konservasi internasional WWF (World Wide Fund for Nature), yang salah satu pembinanya adalah Raja Charles III, untuk menyerahkan sebagian kawasan hutan konsesi miliknya di Aceh sebagai tempat perlindungan gajah.

“WWF tahu saya punya konsesi hutan tanaman industri di Takengon, Aceh, seluas 98.000 ha. Mereka datang minta 10.000 hauntuk kawasan konservasi gajah. Saya tolak. Tapi saya bilang ke mereka bukan 10.000, saya kasih 20.000 ha,” ucapnya Prabowo.

Cerita itu kemudian sampai ke Raja Charles III, yang dikenal sebagai tokoh internasional dalam isu lingkungan hidup. Tak lama kemudian, Prabowo menerima surat langsung dari Raja Charles yang dikirim melalui Duta Besar Inggris untuk Indonesia.

“Duta Besar Inggris datang ke Istana Merdeka, membawa surat dari Raja Charles. Setelah saya baca, saya ambil keputusan besar. Saya serahkan 90.000 hektare dari total 98.000 untuk konservasi gajah. Saya sisakan hanya 8.000 hektare,” jelas Prabowo.

Presiden Ke-8 RI itu menyebut bahwa kawasan ini nantinya akan dikelola oleh kementerian terkait, dan proses administrasinya sedang berjalan melalui Kementerian Sekretariat Negara dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Kisah ini dia bagikan sebagai bentuk dukungan nyata terhadap perlindungan satwa langka, terutama gajah Sumatera, yang kini populasinya diperkirakan hanya tersisa sekitar 700 ekor di Sumatera bagian utara, serta beberapa ratus lagi di Lampung, termasuk di kawasan Way Kambas.

“Way Kambas pun akan saya beri perhatian khusus. Di sana ada kawasan taman nasional seluas 120.000 hektare,” kata Prabowo.

Prabowo juga menyinggung bahwa PSI memilih simbol gajah untuk kongres kali ini atau sebuah keputusan yang menurutnya sangat tepat dan menyentuh sisi pribadinya.

“Gajah adalah binatang yang paling saya sayangi. Jadi kalau PSI sudah pakai lambang gajah, berarti semua kader PSI sekarang harus jadi aktivis pelindung gajah,” tandas Prabowo.

Sekadar informasi, dalam kilometer persegi 1 hektare sama dengan 0,01 km persegi sehingga 90.000 hektare mencapai 900 km persegi. Apabila, dibandingkan kota atau wilayah DKI Jakarta yang luasnya sekitar 661 km persegi atau Singapura yang luasnya sekitar 728 km persegi. Sehingga 90.000 hektare lebih luas dari Singapura dan Jakarta.

Analogi lainnya adalah Pulau Bali yang memiliki luas sekitar 5.780 km persegi sehingga Jadi 90.000 hektare itu merupakan 1/6 dari luas Bali. Termasuk dengan luas rata-rata lapangan sepak bola yang sekitar 0,7 hektare. Maka 90.000 hektare atau mencapai sekitar 128.500 lapangan sepak bola.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Editor : Muhammad Ridwan
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro