Bisnis.com, JAKARTA — Zohran Mamdani, namanya kini sedang mencuri perhatian di kancah politik Amerika Serikat (AS). Dia muncul sebagai kandidat terkuat dalam pemilihan Wali Kota New York, setelah unggul dalam pemilihan pendahuluan Partai Demokrat.
Keunggulan Mamdani dalam kontestasi pemilihan umum ini mengejutkan banyak pihak, termasuk mantan Gubernur New York Andrew Cuomo yang akhirnya mengakui kekalahan setelah hasil sementara menunjukkan Mamdani unggul signifikan.
Mengutip Reuters pada Rabu (25/6/2025), Komisi Pemilu Kota melaporkan dengan hampir 95% pemilih, suara Mamdani unggul 43,5% atas Cuomo. Sementara Cuomo saat ini meraih 36,4% suara. Sembilan kandidat Demokrat lainnya tertinggal jauh di belakang.
Lantas, siapa sebenarnya Zohran Mamdani yang digadang-gadang bakal jadi calon Wali Kota New York?
Profil Zohran Mamdani
Melansir laman zohranfornyc.com, pria ini memiliki nama lengkap Zohran Kwame Mamdani. Dia merupakan anggota majelis negara bagian sosialis Demokrat Muda. Mamdani lahir di Kampala, Uganda pada 18 Oktober 1991.
Meski lahir di sana, pria berdarah India yang berusia 33 tahun ini dibesarkan di New York. Adapun, bila memang nanti dirinya terpilih menjadi Wali Kota New York, dia akan menjadi wali kota muslim pertama di sana.
Mamdani merupakan putra dari akademisi ternama Mahmood Mamdani dan sutradara film sekaligus aktris asal India, Mira Nair. Dia menempuh pendidikan di Bronx High School of Science dan kemudian meraih gelar sarjana dari Bowdoin College dengan jurusan studi Afrika.
Sebelum masuk dunia politik, Mamdani pernah menjadi konselor pencegahan penggusuran, membantu warga berpenghasilan rendah untuk mempertahankan rumah mereka.
Mengutip dari BBC Internasional pada Rabu (25/6/2025), disebutkan bahwa selama kampanye dirinya kerap kali memperlihatkan iman muslimnya. Misalnya saja, secara teratur mengunjungi masjid dan merilis video kampanye dalam bahasa Urdu.
“Kami tahu bahwa berdiri di depan umum sebagai seorang Muslim juga berarti mengorbankan keamanan yang kadang-kadang dapat kita temukan dalam bayang-bayang," katanya pada rapat umum musim semi ini.
Lebih jauh, politikus Amerika ini dikenal memiliki sejarah aktivisme pro-Palestina. Dia percaya bahwa Israel melakukan genosida di Gaza dan menurutnya Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu harus ditangkap. Dia menegaskan bahwa posisinya mendukung hukum internasional dan hak asasi manusia.
Program Progresif Mamdani saat Kampanye Wali Kota New York
Berikut beberapa program progresif yang telah Bisnis rangkum dari laman zohranfornyc.com:
- Membekukan, menurunkan harga sewa, dan membangun perumahan yang terjangkau
- Membuat kantor pencegahan pencurian akta yang baru untuk melindungi pemilik rumah dari penipu
- Membentuk Departemen Keamanan Masyarakat untuk mencegah kekerasan
- Transportasi publik gratis, terkhusus bus MTA dan membangun jalur prioritas
- Penitipan anak berusia 6 minggu hingga 5 tahun gratis untuk setiap warga New York
- Merenovasi 500 sekolah umum dengan infrastruktur energi terbarukan dan mengubah 500 halaman sekolah aspal menjadi ruang hijau
- Memperjuangkan undang-undang lokal baru yang membawa upah minuman NYC mencapai US$30/jam pada tahun 2030
- Memperkuat persyaratan lisensi aplikasi pengiriman, memperluas kapasitas dan sumber daya untuk mendukung pengiriman, dan meningkatkan infrastruktur jalan termasuk memperluas program e-bike DOT
- Membuat jaringan toko kelontong milik kota yang berfokus menjaga harga tetap rendah, bukan menghasilkan keuntungan