Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wapres Gibran Minta Gubernur Sumut Bobby Nasution Tiru Dedi Mulyadi

Gibran Rakabuming Raka minta Gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution mencontoh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
Wapres Gibran Rakabuming Raka. Dok Setwapres RI
Wapres Gibran Rakabuming Raka. Dok Setwapres RI

Bisnis.com, Jakarta — Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka minta Gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution mencontoh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang mengirim anak nakal ke barak militer.

Gibran mengakui bahwa Gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution sering mengeluhkan masalah narkoba dan anak muda di daerah Sumatra Utara. 

Maka dari itu, Gibran menyarankan Bobby Nasution untuk mengikuti terobosan yang telah dilakukan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, namun dengan sedikit modifikasi.

"Pak Gubernur Sumatra Utara mengeluhkan masalah narkoba, ini PUI bisa digandeng ya, mungkin Gubernur Jawa Barat mengirim anak bandel ke barak, nah ini bisa dikirim ke pondok pesantren PUI," tuturnya di sela-sela acara penutupan Muktamar ke-15 PUI di Medan, Jumat (16/5/2025).

Menurutnya, hal tersebut harus dilakukan Gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution, mengingat Sumatra Utara adalah provinsi yang memiliki penduduk sangat banyak di luar Pulau Jawa.

"Sumut memiliki peran strategis untuk mendorong kemajuan bangsa," katanya.

Gibran juga memuji pembangunan yang ada di Provinsi Sumatra Utara yang dinilai cukup maju. Gibran pun membeberkan sejumlah kemajuan Provinsi Sumatra Utara di bawah Bobby Nasution seperti di antaranya 239 kilometer jalan tol yang sudah beroperasi, 40 kilometer tahap konstruksi dan 335 kilometer dalam tahap perencanaan.

"Ada juga ini yang baru di wilayah Medan, underpass Garot Subroto untuk mengurai kemacetan dan meningkatkan akses lalu lintas dari Medan menuju Binjai," katanya.

Tidak hanya itu, Gibran juga memuji ruas jalan dan jembatan sepanjang 28 kilometer yang menghubungkan Nias Utara dan Nias Barat serta bendungan dengan kapasitas 20 juta meter kubik untuk pengairan.

"Harapannya semua ini bisa memberikan manfaat sebesar-besarnya untuk masyarakat dan mendorong aktivitas ekonomi bagi kemakmuran bersama," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Edi Suwiknyo
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper