Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Anggaran Pendidikan 2026 Naik Jadi Rp757,8 Triliun, Dikucurkan untuk MBG hingga Gaji Guru

Anggaran pendidikan 2026 naik 9,8% jadi Rp757,8 triliun, dialokasikan untuk siswa, beasiswa, gaji guru, dan program makan bergizi gratis.
Guru membagikan ompreng MBG ke siswa kelas 1, di SDN 07 Slipi Pagi, Jakarta Barat, Kamis (9/1/2025). JIBI/Annisa Nurul Amara
Guru membagikan ompreng MBG ke siswa kelas 1, di SDN 07 Slipi Pagi, Jakarta Barat, Kamis (9/1/2025). JIBI/Annisa Nurul Amara

Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah mengalokasikan anggaran pendidikan sebesar Rp757,8 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026, naik 9,8% dibandingkan dengan outlook 2025 senilai Rp690,1 triliun.

Berdasarkan paparan Menteri Keuangan Sri Mulyani, anggaran tersebut melanjutkan tren pertumbuhan sejak 2022 yang saat itu hanya mencapai Rp480,3 triliun dengan puncak kenaikan tertinggi terjadi pada 2025 dengan lonjakan 21,3%.

Dari total anggaran 2026, sebanyak Rp401,5 triliun dialokasikan untuk siswa dan mahasiswa, termasuk Program Indonesia Pintar sebesar Rp15,6 triliun dengan 21,1 juta siswa.

Selanjutnya, anggaran pendidikan dikucurkan untuk beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan senilai Rp25 triliun dan makan bergizi gratis yaitu Rp335 triliun.

Sementara Rp178,7 triliun dialokasikan untuk guru, dosen, dan tenaga kependidikan, antara lain tunjangan profesi guru PNS dan non-PNS, renovasi madrasah, serta gaji pendidik.

"Non-PNS, mereka yang sudah bersertifikat mendapatkan TPG meskipun bukan ASN , itu ada Rp19,2 triliun untuk 754.747 guru," sebut Sri Mulyani dalam acara konferensi pers RAPBN dan Nota Keuangan, Jumat (15/8/2025).

Sementara itu, untuk kelompok TPG dan TPD yang sudah PNS, dan gaji pendidik akan disalurkan sebesar Rp82,9 triliun. Kemudian TPG ASND akan dikucurkan sebesar Rp68,7 triliun untuk 1,6 juta guru.

Anggaran juga mendukung pembangunan sekolah rakyat, bantuan operasional sekolah (BOS), BOP PAUD, hingga sekolah unggulan Garuda di sembilan lokasi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro