Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Anies Baswedan Kenang Mendiang Paus Fransiskus: Selalu Tegak Bela Palestina

Anies mengatakan Paus Fransiskus tetap berdiri tegak menyerukan perdamaian di Gaza, Palestina.
Paus Fransiskus melambaikan tangan saat tiba untuk memimpin audiensi mingguan di Lapangan Santo Petrus di Vatikan, 21 Oktober 2015. REUTERS/Alessandro Bianchi/File Photo
Paus Fransiskus melambaikan tangan saat tiba untuk memimpin audiensi mingguan di Lapangan Santo Petrus di Vatikan, 21 Oktober 2015. REUTERS/Alessandro Bianchi/File Photo

Bisnis.com, Jakarta — Anies Baswedan mengenang sosok almarhum Paus Fransiskus yang tetap berdiri tegak dan tenang untuk membela negara Palestina.

Meskipun belakangan ini dunia sedang gaduh karena banyaknya kepentingan, Anies mengatakan Paus Fransiskus tetap berdiri tegak menyerukan perdamaian dan selalu mengingatkan bahwa kekuasaan tidak akan berarti jika tidak memihak yang lemah.

"Dalam zaman yang sering gaduh oleh kepentingan, Paus Fransiskus berdiri tenang membela Palestina, menyerukan perdamaian, dan mengingatkan bahwa kekuasaan tak berarti jika tak berpihak pada yang lemah," tuturnya melalui akun X @aniesbaswedan di Jakarta, Senin (21/4).

Anies berpandangan Sri Paus Fransiskus bukan hanya gembala untuk umat Katolik melainkan suara moral dunia yang tidak gentar bersuara lantang bagi orang lemah dan tertindas.

"Dari lorong-lorong yang kumuh kampung halamannya di Buenos Aires, hingga seruan damai untuk Gaza. Ia adalah penjaga nilai-nilai kemanusiaan universal," katanya.

Menurut Anies, Indonesia kini kehilangan sahabat yang lembut tutur kata namun tegas dalam memperjuangkan kasih dan keadilan.

Anies pun mendoakan Sri Paus Fransiskus agar tetap hidup dalam nurani masyarakat di seluruh dunia.

"Indonesia kehilangan sahabat yang lembut tutur, namun tegas sikapnya dalam memperjuangkan kasih dan keadilan. Semoga suara dan teladannya akan terus hidup dalam nurani dunia," ujarnya.

Berdasarkan catatan Bisnis, Paus Fransiskus, pemimpin Gereja Katolik pertama dari Amerika Latin, meninggal dunia pada Senin (21/4/2025).  

Kabar duka cita atas wafatnya Paus Fransiskus tersebut disampaikan Vatikan dalam sebuah pernyataan video.  Paus asal Argentina yang memiliki nama asli Jorge Mario Bergoglio meninggal dunia di usia 88 tahun setelah berjuang dari serangan pneumonia ganda yang serius. 

"Saudara-saudari yang terkasih, dengan kesedihan yang mendalam saya harus mengumumkan wafatnya Bapa Suci Fransiskus,” kata Kardinal Kevin Farrell di saluran TV Vatikan dikutip dari Reuters, Senin (21/4/2025). 

Vatikan mengatakan Uskup Roma, Paus Fransiskus, telah kembali ke rumah Bapa pada Senin pagi pukul 07.35 waktu setempat.  

Jorge Mario Bergoglio terpilih sebagai paus pada 13 Maret 2013. Pemilihan tersebut mengejutkan banyak pengamat Gereja yang telah melihat ulama Argentina, yang dikenal karena kepeduliannya terhadap orang miskin, sebagai orang luar.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper