Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Pelantikan Donald Trump, Ribuan Orang di AS Unjuk Rasa

Demo ribuan orang di Washington untuk memprotes pelantikan Presiden terpilih Donald Trump
Mantan Presiden AS Donald Trump saat acara kampanye di Van Andel Arena di Grand Rapids, Michigan, Amerika Serikat, Sabtu (20/7/2024). Bloomberg/Emily Elconin
Mantan Presiden AS Donald Trump saat acara kampanye di Van Andel Arena di Grand Rapids, Michigan, Amerika Serikat, Sabtu (20/7/2024). Bloomberg/Emily Elconin

Bisnis.com, JAKARTA - Ribuan orang berkumpul di Washington untuk memprotes pelantikan Presiden terpilih Donald Trump pada Sabtu waktu setempat (18/1/2025). 

Mengutip Reuters pada Minggu (19/1)  dalam protes tersebut tampak para aktivis hak-hak perempuan, keadilan rasial, dan lainnya melakukan unjuk rasa menentang kebijakan yang akan datang dari Presiden Terpilih Donald Trump, menuturkan bahwa kebijakan tersebut akan mengancam hak-hak konstitusional mereka. 

Terlebih, beberapa orang di antara kerumunan juga mengenakan topi merah muda, menandai protes yang jauh lebih besar terhadap pelantikan pertama Trump pada 2017. 

Beberapa orang di kerumunan mengenakan topi merah muda berjalan melalui pusat kota di tengah hujan ringan, melewati Gedung Putih dan menuju Lincoln Memorial di sepanjang National Mall untuk Pawai Rakyat (People's March).

Meski demikian, protes terhadap pelantikan Trump Kali lebih kecil. Hal ini karena sebagian karena gerakan hak-hak perempuan di AS tampaknya lebih terpecah bagi banyak aktivis setelah Trump mengalahkan Wakil Presiden Demokrat Kamala Harris pada November 2024. 

Para penyelenggara kemudian memprediksi 50.000 orang akan hadir, sementara polisi setempat memperkirakan sebanyak 25.000 orang hadir dalam protes tersebut. Lebih dari 300 demonstrasi lainnya direncanakan di seluruh negeri. 

Kelompok hak reproduksi bergabung dengan aktivis hak sipil, lingkungan, dan lainnya dalam mengorganisir pawai menentang Trump. 

Diberitakan sebelumnya, pelantikan Presiden AS Donald Trump akan dilakukan pada Senin mendatang (20/1). Untuk pertama kalinya dalam 40 tahun, pelantikan akan berlangsung di dalam ruangan di Gedung Capitol, Washington DC. 

Trump menyebut rentetan gelombang cuaca dingin ekstrem yang menghantam AS sebagai alasannya. Dia menyatakan tidak ingin melihat orang terluka atau cedera karena memaksakan penyelenggaraan pelantikan di luar gedung. 

“Saya tidak ingin ada orang yang terluka atau cedera dalam bentuk apa pun,” jelas Trump, dikutip dari Reuters pada Sabtu (18/1/2025). 

Trump juga menghimbau para pendukungnya supaya menyaksikan upacara tersebut melalui layar di dalam Capital One Arena. Capitol One Arena adalah tempat olahraga profesional untuk basket dan hoki yang terletak di pusat kota Washington dengan kapasitas 20.000 orang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper