Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Trump Menang Pilpres AS 2024, MPR RI Berharap Gejolak Konflik Mereda

Presiden Baru AS Donald Trump diharapkan bisa membuat tata kelola dunia lebih baik lagi dari sebelumnya, dan membuat konflik global mereda
Pemenang Pemilu Presiden Amerika Serikat 2024 Donald Trump. Bloomberg/Christopher Dilts
Pemenang Pemilu Presiden Amerika Serikat 2024 Donald Trump. Bloomberg/Christopher Dilts

Bisnis.com, JAKARTA — Ketua MPR RI Ahmad Muzani berharap terpilihnya Donald Trump menjadi presiden terpilih Amerika Serikat ke-47, dapat meredam gejolak konflik yang terjadi di dunia.

Muzani juga berharap dengan terpilihnya Donald Trump ini bisa membuat tata kelola dunia lebih baik lagi dari sebelumnya.

“Kami berharap tata kelola dunia akan lebih baik lagi di bawah kepemimpinan Presiden Trump,” ujarnya di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu (6/11/2024).

Tak hanya itu, Sekjen Gerindra ini turut berharap semua konflik yang ada saat ini bisa teredam dengan baik.

“Mudah-mudahan semua berbagai macam gejolak dan konflik yang terjadi bisa redam dengan baik,” pungkasnya.

Lebih lanjut, Muzani juga menyebut dengan terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden AS, pihaknya berharap hubungan Indonesia dan AS bisa lebih baik lagi untuk masa-masa yang akan datang. 

“Karena hubungan Indonesia dan Amerika adalah hubungan yang sudah terbangun sejak Republik ini berdiri,” tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, mengutip Fox News pada Rabu (6/11/2024), Fox News Decision Desk memproyeksikan mantan Presiden Trump telah mengalahkan Wakil Presiden Kamala Harris dalam kemenangan yang menakjubkan. 

Menurut hasil hitung cepat Fox News, Trump telah memperoleh 277 suara elektoral berbanding 226 suara milik Harris. 

Jumlah suara Trump sudah melewati batas minimal perolehan suara electoral college yang diperlukan untuk mengamankan kursi Presiden, yakni sebanyak 270 suara.  

Kemenangan ini juga mengukir sejarah baru bagi AS. Trump akan menjadi presiden pertama yang menjabat sebanyak dua periode tidak berturut-turut sejak Grover Cleveland pada 1892 – dan ini merupakan presiden kedua dalam sejarah. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Leo Dwi Jatmiko
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper