Bisnis.com, KLUNGKUNG - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) akan mengawasi keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang maju dalam kontestasi Pilkada 2024.
Komisioner Bawaslu Lolly Suhenty memastikan tidak akan membeda-bedakan para peserta pemilu, termasuk putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kaesang Pangarep dan menantu Jokowi Bobby Nasution yang digadang-gadang akan maju Pilkada 2024.
"Dalam konteks ini tentu Bawaslu ketika melakukan pengawasan tidak boleh tebang pilih, pengawasan yang harus dilakukan Bawaslu itu harus sama posisinya," ujar Lolly di kawasan Nusa Penida, Klungkung, Bali, Minggu (2/5/2024).
Dia menjelaskan, semua calon gubernur, wakil gubernur, wali kota, wakil wali kota, atau bupati, wakil bupati akan mengikuti tahapan dan verifikasi yang sudah diatur oleh peraturan perundang-undangan.
Sebagai informasi, Kaesang berpotensi maju Pilkada 2024 usai Mahkamah Agung (MA) membatalkan ketentuan pendaftaran usia minimal calon gubernur-wakil gubernur 30 tahun. Kaesang sendiri masih akan berumur 29 tahun ketika pendaftaran calon kepala daerah 2024 dibuka pada 27-29 Agustus 2024.
Belakangan, memang muncul isu bahwa Kaesang akan maju sebagai calon wakil gubernur Jakarta 2024 usai Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengunggah poster 'Budisatrio Djiwandono - Kaesang Pangarep for Jakarta 2024' di akun Instagramnya, @sufmi_dasco, pada Rabu (29/5/2024) malam.
Baca Juga
Selain Kaesang, keluarga Jokowi yang berpotensi maju Pilkada 2024 yaitu Bobby Nasution. Menantu Jokowi itu digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur Sumatra Utara 2024.
Bahkan, Bobby sudah mendaftar ke sejumlah partai politik agar didukung maju sebagai calon gubernur Sumut 2024. Dia juga telah resmi bergabung ke Partai Gerindra usai didepak sebagai kader PDI Perjuangan (PDIP).