Bisnis.com, SOLO - Berikut adalah profil Maruarar Sirait yang viral lantaran berhasil duduk bareng 4 taipan kelas kakap RI.
Viral di media sosial foto Maruarar Sirait bersama 4 konglomerat Indonesia.
Mereka adalah bos Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma alias Aguan, pemilik Barito Pacific Prajogo Pangestu, bos Sinarmas Group Franky Oesman Widjaja, hingga pemilik Adaro Energy Boy Thohir.
Foto tersebut kali pertama diunggah di akun Instagram pribadi Maruarar Sirait yang langsung mendapatkan banyak perhatian netizen.
Apalagi dalam captionnya, Maruarar mengatakan bahwa 4 taipan kelas kakap tersebut sedang membahas tentang IKN.
"Sambil makan malam, kami berdiskusi dengan pengusaha senior yang sangat sukses, Pak Aguan, Pak Prajogo Pangestu, Pak Franky Wijaya dan Pak Boy Thohir," tulis akun IG @maruararsirait.
Baca Juga
"Berdiskusi tentang IKN, bagaimana membuat Indonesia sentris, pemerataan dengan membangun IKN serta dampak positif kepada masyarakat disekitar IKN dan membuat pusat ekonomi baru dikawasan Kalimantan yang punya dampak semakin baik kepada masyarakat luas," tambah Maruarar.
Reaksi Twitter
Meski foto tersebut diunggah di Instagram, namun netizen Twitter tak ketinggalan. Banyak di antara mereka membahas mengapa Maruarar Sirait bisa duduk bersama 4 konglomerat RI tersebut.
Dalam perbedatan yang muncul, netizen terbagi menjadi tiga kubu yakni menganggap Maruarar adalah utusan Jokowi, utusan PDIP dan kubu terakhir mengatakan Maruarar beruntung bisa semeja bersama para taipan tersebut.
Sebagai bagian dari PDIP, Mauarar dipercaya dekat dengan Jokowi. Beberapa kali Mauarar bahkan memuji kepemimpinan RI 1 tersebut.
Meski demikian, Mauarar merupakan bagian dari PDIP yang secara resmi mengusung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai Capres dan Cawapres di Pilpres 2024.
Berikut adalah profil Maruarar Sirait
Maruarar Sirait lahir di Medan, pada 23 Desember 1969. Meski lahir di Sumatera Utara, Maruarar Sirait menjalani masa kecil di Jakarta, mengenyam pendidikan di SD PKSD VI Jakarta.
Setelah lulus dari SD, dia melanjutkan sekolah di SMP Ora et Labora dan SMA Negeri 47 Jakarta. Setelah lulus dari SMA, Maruarar Sirait melanjutkan studi di FISIP Universitas Parahyangan.
Saat berada di bangku perkuliahan, Maruar cukup aktif sebagai aktivis. Inilah yang kemudian membuatnya tertarik masuk ke dunia politik.
Pada tahun 1999, Maruarar resmi bergabung dengan PDI Perjuangan mengikuti jejak ayahnya yaitu Sabam Sirait.
Maruarar Sirait dipercaya menjadi salah satu anggota Komisi XI yang fokus di bidang Keuangan, Perencanaan Pembangunan, dan Perbankan DPR RI untuk masa jabatan 2004-2009.
Ia terpilih kembali sebagai anggota DPR untuk periode 2009-2014 serta 2014-2019.