Bisnis.com, JAKARTA — Kejutan di menit akhir jelang Pilpres 2019 datang dari kedua kubu lewat dukungan dua pendakwah populer yang sebelumnya jauh dari wacana politis.
Pihak petahana nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf kedatangan pendakwah yang identik dengan teknik sedekah, serta kemampuan mendorong umat mengembangkan bisnis dan wirausaha, yaitu Ustaz Yusuf Mansur.
Sedangkan pendakwah yang sedang naik daun, sekaligus akademisi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau Ustaz Abdul Somad atau akrab disapa UAS, merapat ke pihak penantang nomor urut 02 Prabowo-Sandi, lewat video yang viral di media sosial.
Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komarudin berpendapat bahwa dukungan para tokoh agama, pasti akan memberi pengaruh bagi kedua paslon.
Ujang menjelaskan, pengaruh tersebut bisa dalam bentuk peningkatan persentase keyakinan atau kemantapan pemilih, serta besaran elektabilitas walaupun angkanya kecil.
"Setiap ulama memiliki pengikut masing-masing. Termasuk UAS dan Yusuf Mansur. Mereka memiliki banyak pengikut dan penggemar. Sehingga, besar atau kecil akan berpengaruh terhadap elektabilitas kandidat," ungkapnya kepada Bisnis, Jumat (12/4/2019).
Ujang menilai bahwa dukungan dari dua tokoh pendakwah populer non-politisi ini justru positif. Bahkan, Ujang berpendapat bisa saja dukungan keduanya dikondisikan agar kondisi politik lebih teduh dan seimbang.
"Wajar jika YM di 01 dan UAS di 02. Itu hak mereka untuk menentukan pilihan dan perbedaan dukungan dan pilihan ulama terhadap kandidat itu bagian dari rahmat. Karena dalam Islam, perbedaan itu rahmat. Bisa saja hal tersebut bagian untuk pengkondisian dukungan politik agar seimbang," tambah Ujang.
Kendati demikian, Ujang menganggap pengaruh keduanya tidak akan banyak menggeser peta perpolitikan nasional, sebab basis massa kedua kandidat yang telah kuat. Terlebih, para jemaah UAS memang dinilainya lebih identik dengan pemilih Prabowo-Sandi.
"Dukungan tak akan banyak bergeser. Pertama, karena Jokowi-Ma'ruf sudah memiliki pendukung, dan kedua, pemilih yang mendukung UAS sudah mendukung Prabowo-Sandi dari awal. Jadi dukungan UAS hanya menegaskan saja," tutupnya.
Pilpres 2019, Fenomena Dukungan UAS dan Yusuf Mansur Bisa Pengaruhi Elektabilitas
Kejutan di menit akhir jelang Pilpres 2019 datang dari kedua kubu lewat dukungan dua pendakwah populer yang sebelumnya jauh dari wacana politis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Aziz Rahardyan
Editor : Rahayuningsih
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

44 menit yang lalu
Komisi I DPR Mulai Uji Kelayakan dan Kepatutan Calon Dubes RI

59 menit yang lalu
Misteri Keberadaan Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei

5 jam yang lalu
Tom Lembong dan Hasto Kompak Dituntut 7 Tahun Penjara
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
