Kabar24.com, JAKARTA - Presiden Donald Trump berencana membuka seluruh akses dokumen mengenai pembunuhan John F. Kennedy. Walaupun akhirnya arsip penyelidikan yang dilakukan oleh CIA dan FBI tersebut batal dirilis setelah kedua lembaga tersebut membuat permohonan kepada Trump untuk ditunda terlebih dulu.
Setelah batal dirilis wartawan beserta editor media Washington Post melakukan pencarian terhadap beberapa dokumen di Arsip Nasional Amerika Serikat. Namun setelah ditelusuri terdapat beberapa dokumen yang menggambarkan kegiatan CIA selama 70 tahun berdiri dan di antaranya ditemukan juga dokumentasi kegiatan FBI.
1. Hadiah $100.000 Untuk Pembunuh Fidel Castro
Pada tahun 1964 FBI mengeluarkan sebuah memo yang menjelaskan hadiah untuk siapa aja yang bisa membunuh Fidel Castro dan akan mendapat imbalan sebesar $100.000 selain Fidel Castro, Ada juga hadiah bagi yang bisa membunuh Raul Castro dan Che Guevara, masing-masing akan mendapatkan $20.000.
Namun dalam dokumen lain terungkap bahwa CIA juga turut berperan dengan ikut menyebarkan kertas selebaran dari udara kepada rakyat Kuba yang berisi pengumuman sayembara Fidel Castro. Mereka juga mencari beberapa orang dari Kuba untk bisa melakukan pembunuhan dengan sejumlah pejabat di Kuba, nominal yan diberikan juga beragam $100.000 untk pejabat pemerintah dan $57,500 untuk kepala pemerintah.
2. Mencari "Kitty"
Berkas FBI merincikan mengenai usaha mereka mencari seorang penari telanjang yang berinisial Kitty. Dalam dokumen dijelaskan bahwa Kitty merupakan pelaku pembunuhan terhadap Lee Harvey Oswald, tersangka pembunuhan Kennedy, tak dijelaskan mengenai penangkapan selanjutnya hanya dijelaskan mengenai terungkapnya inisial Kitty yaitu, Kitty Ravile".
3. Bukti Kuba Tidak Terkait Pembunuhan JFK
Dalam dokumen yang diterbitkan, CIA menjelaskan bahwa Kuba tidak memiliki alasan untuk menjadi negara yang melakukan pembunuhan terhadap JFK, walaupun sebelumnya ditemukan adanya indikasi balas dendam setelah CIA melakukan percobaan pembunuhan kepada Kuba.
"Komite tidak percaya Castro akan membunuh Presiden Kennedy, karena tindakan seperti itu, jika ditemukan, akan memberi alasan kepada Amerika Serikat untuk menghancurkan Kuba," demikian isi dokumen tersebut.
4. CIA Rencanakan Bunuh Castro
Sebuah dokumen menjelaskan mengenai upaya CIA membunuh Fidel Castro. Terdapat beberapa skema untuk pembunuhan dan semuanya gagal ketika dijalankan.
Pertama ketika CIA mengirim utusan seorang pengacara dari AS, James B. Donovan, untuk memberikan sebuah pakaian selam yang didalamnya telah dilapisi racun. Namun sayang aksi ini gagal setelah Donovan tidak jadi memberikan dengan alasan menjaga persahabatan dengan Castro.
Kedua CIA akan menyiapkan peledak di sekitar laut Kuba , setelah diketahui bahwa Castro memiliki hobi diving. Namun sayangnya rencana tersebut gagal karena peledak yang disiapkan gagal diletakkan menginga tsempitnya terumbu karang dan tidak cukup untuk bom di dalamnya.
Dengan usah Trump untuk membuka dokumen JFK menjadi pemicu dalam keterbukaan informasi, terutama informasi rahasia bersumber dari CIA yang selama ini belum terungkap.