Kabar24.com, MANADO -- Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara bakal menggelar road show ke Belanda dan Amerika Serikat guna menggenjot kunjungan wisata dari dua negara tersebut.
Sejumlah destinasi baru juga bakal dikembangkan agar pelancong kian betah berkunjung ke Bumi Nyiur Melambai.
Kepala Dinas Pariwisata Sulut, Daniel Mewengkang, mengatakan ajang promosi di Belanda bakal digelar di Amsterdam pada 23 Maret 2017 hingga 25 Maret 2017. "Itu program Duta Wisata Sulut. Mereka ada di Jakarta, di Amsterdam, di Amerika tapi promosinya [pariwisata] Sulut," jelasnya kepada Bisnis Jumat (17/3).
Dalam road show ke Belanda, Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut direncanakan hadir bersama sejumlah pemimpin daerah di Sulut, antara lain Walikota Manado, Walikota Bitung, Bupati Minahasa, Bupati Minahasa Selatan, Bupati Kepulauan Talaud, dan Bupati Kepulauan Sitaro.
Daniel mengimbuhkan, road show serupa juga bakal digelar di Amerika Serikat pada Agustus 2017 mendatang. Muhibah promosi ke Belanda dan Amerika Serikat diharapkan bisa menarik turis asing berwisata ke Sulut.
Menurut Daniel, jumlah pengeluaran turis asal Belanda dan Amerika Serikat lebih tinggi dibandingkan China yang saat ini mendominasi kunjungan turis asing ke Sulut.
Data Badan Pusat Statistik (BPS), pada 2015 pengeluran rata-rata turis Belanda per hari mencapai US$1.593,75 sedangkan pengeluaran turis Amerika Serikat mencapai US$1.619,79.
Hingga tahun lalu, kunjungan turis Belanda dan Amerika Serikat terbilang minim, yakni hanya 2,05% dan 3,75% dari total kunjungan turis asing.
Untuk diketahui, industri pariwisata menjadi salah satu andalan Sulut dalam menggenjot pertumbuhan ekonomi. Sepanjang 2016, jumlah kunjungan turis asing mencapai ke Bumi Nyiur Melambai mencapai 48.288 orang.
Adapun, jumlah kunjungan turis asing per Januari 2017 mencapai 7.674 orang atau naik 12 kali lipat secara tahunan. Sebanya 82% turis asing yang berkunjung ke Sulut berasa dari China.
Daniel menerangkan, Pemprov Sulut juga bakal mengembangan sejumlah destinasi baru di samping Bunaken yang sudah lebih dahulu populer. Likupang, Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), dan Kepulauan Siau menjadi salah tiga dari destinasi baru yang bakal gencar dipromosikan.
Secara khusus, Likupang bakal diajukan menjadi kawasan ekonomi khusus (KEK) wisata. Sejumlah investor juga sudah mendapat izin prinsip untuk membangun sejumlah fasilitas wisata di kawasan tersebut.
Daniel mengatakan Kepulauan Siau juga memiliki nilai tambah karena selain pantai pasir putihnya yang indah, Pulau Mahoro Siau pernah menjadi lokasi syuting Law of the Jungle, sebuah variety show buatan rumah produksi Korea Selatan.