Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Kongres Besar, Ratusan Bendera PSI di Solo Ditertibkan Satpol PP

Ratusan atribut PSI ditertibkan Satpol PP jelang kongres besar yang diselenggarakan di Solo pada 19-20 Juli 2025.
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) terpilih Kaesang Pangarep menyampaikan orasi politiknya dalam Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) PSI di Jakarta, Senin (25/9/2023). Kaesang menggantikan ketua umum periode sebelumnya Giring Ganesha yang diangkat menjadi anggota dewan pembina partai berlambang bunga mawar itu. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) terpilih Kaesang Pangarep menyampaikan orasi politiknya dalam Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) PSI di Jakarta, Senin (25/9/2023). Kaesang menggantikan ketua umum periode sebelumnya Giring Ganesha yang diangkat menjadi anggota dewan pembina partai berlambang bunga mawar itu. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.

Bisnis.com, JAKARTA - Ratusan bendera Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Solo ditertibkan oleh Satpol PP jelang kongres besar yang akan diadakan pada Sabtu-Minggu, 19-20 Juli 2025.

Namun berbeda dengan sebelumnya, bendera PSI yang ditertibkan tersebut mempunyai logo baru. Bukan lagi mawar merah, kini PSI mengubah lambang menjadi gajah merah-hitam dengan tulisan "Partai Super Tbk".

Adapun Satpol PP Kota Surakarta melakukan penertiban ratusan bendera PSI karena dipasang di zona larangan.

Sekitar 400 atribut di sejumlah ruas jalan ditertibkan karena tidak sesuai aturan.

“Kami melakukan penertiban karena dipasang tidak pada tempatnya sesuai Peraturan Wali Kota Surakarta Nomor 26 Tahun 2023 Tentang Pemasangan Atribut Partai Politik dan Atribut Organisasi Kemasyarakatan,” kata Kepala Satpol PP Solo Didik Anggono dikutip dari Espos, Jumat (18/7).

Menanggapi penertiban ini, Wakil Ketua DPW PSI Jateng Muhammad Bilal mengaku tidak mempermasalahkan.

"Ya mungkin pelaksana lapangan atau simpatisan belum notice zona putih Solo. Jadi kami terus evaluasi terkait SOP atau peraturan yang mengatur pemasangan di zona putih. Tapi saya rasa yang di luar zona putih aman, masih terpampang dan jauh lebih banyak. Kami pasang ribuan bendera," katanya saat diwawancarai wartawan, Rabu (16/7).

Bilal menjelaskan PSI sudah mempunyai tim monitoring dan tim perawatan atribut Kongres di Solo.

"Kami juga ada tim monitoring, tim perawatan. Jadi jangan sampai atribut yang dipasang mengganggu," ujar dia.

Diketahui, kongres besar PSI akan dilaksanakan pada 19 Juli 2025 di Graha Saba dihadiri 2.500 pengurus se-Indonesia.

Kemudian acara berlanjut pada 20 Juli 2025 di Edutorium UMS Solo yang akan dihadiri 20.000 pengurus dan anggota.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Solopos
Sumber : Solopos
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro