Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rusia Jadi Negara Pertama yang Akui Rezim Taliban Afghanistan

Rusia menjadi negara pertama yang mengakui rezim Taliban di Afghanistan per Kamis, 3 Juli 2025.
Kota Kabul di Afghanistan./Istimewa
Kota Kabul di Afghanistan./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Rusia menjadi negara pertama di dunia yang mengakui rezim Taliban sebagai penguasa sah Afghanistan, pada Kamis (3/7/2025).

Pengakuan ini menjadi langkah besar dalam upaya kelompok militan tersebut untuk terlibat dengan dunia, setelah hampir empat tahun merebut kekuasaan dan menyatakan kemenangan dalam perangnya melawan Amerika Serikat (AS).

Kementerian Luar Negeri Afghanistan mengatakan pada X bahwa duta besar Rusia untuk Afghanistan, Dmitry Zhirnov, telah "secara resmi menyampaikan keputusan pemerintahnya untuk mengakui Emirat Islam Afghanistan" selama pertemuan di Kabul dengan menteri luar negeri negara itu, Amir Khan Muttaqi, dikutip dari The Guardian. 

Adapun Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan pengakuan resmi Moskow terhadap pemerintah di Afghanistan akan "memberikan dorongan bagi pengembangan kerja sama bilateral yang produktif antara negara kita di berbagai bidang," termasuk dalam perdagangan dan energi.

Langkah Rusia dalam pengakuan ini menjadi sesuatu yang penting bagi Taliban, di tengah pengutukan terhadap mereka dari negara Barat lain.

Rusia pun menjadi negara pertama yang membuka kantor perwakilan bisnis di Kabul setelah kudeta yang dilakukan Taliban.

Pihak Vladimir Putih kemudian mengumumkan rencana mereka untuk menggunakan Afghanistan sebagai pusat transit gas menuju Asia Tenggara.

Diketahui, Taliban kembali berkuasa setelah menggulingkan pemerintah sah pada Agustus 2021, di mana mereka juga dikenal memiliki aturan ketat terhadap perempuan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper