Bisnis.com, JAKARTA — Tiga nama muncul sebagai kandidat ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang akan dipilih pada kongres perdana Juli 2025.
Hingga kini, ada beberapa nama yang santer disebut karena berpeluang menjadi calon ketua umum PSI. Misalnya saja nama Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), begitupun nama anak bungsunya Kaesang Pangarep.
Ketua Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta William Aditya Sarana menyatakan setuju dengan masuknya Presiden ke-7 Republik Indonesia (RI) Joko Widodo sebagai calon ketua umum PSI.
“Pak Jokowi yang kerja nyatanya sudah kami rasakan sejak menjadi Gubernur DKI Jakarta patut menjadi calon Ketua Umum PSI," kata William dilansir dari Antara, Senin (19/5/2025).
Sementara itu, Ketua PSI Jawa Barat Abang Ijo menganggap Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep mampu menghubungkan PSI dengan kalangan muda, sehingga membuat citra PSI sebagai partai anak muda yang progresif dan terbuka.
Adapun, PSI Jawa Barat mengusulkan Ketua DPP Agus Herlambang maju sebagai wakil Kaesang. Agus dinilai sudah berdedikasi dalam membangun sistem kaderisasi, memperkuat infrasturktur daerah, dan menjaga ideologi partai.
Baca Juga
“Mas Kaesang adalah wajah baru politik Indonesia yang mampu menjangkau ruang publik secara luas. Sementara Bung Agus Herlambang adalah penjaga ruh organisasi, penggerak mesin partai, dan teladan bagi kaderisasi nasional. Keduanya mencerminkan harmoni antara semangat pembaruan dan keteguhan fondasi,” katanya dalam keterangan resmi yang dikutip Selasa (20/5/2025).
Teranyar, nama anggota dewan pembina PSI Isyana Bagoes Oka juga didukung oleh PSI Banten untuk masuk dalam bursa calon ketua umum PSI. Ketua DPW PSI Banten Hafiz Ardianto memandang Isyana memiliki rekam jejak yang baik selama dalam struktur DPP PSI.
“Salah satu nama yang mulai banyak diusulkan adalah Sis Isyana Bagoes Oka yang kini menjadi Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga. Sis Isyana juga memiliki pengalaman dan rekam jejak yang sangat baik selama berada di struktur DPP PSI. Ia pernah menjadi Ketua DPP dan Plt Sekjen DPP PSI,” katanya dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (20/5/2025).
Selain itu, Hafiz menambahkan gaya kepemimpinan Isyana terlihat mengayomi dan tegas, serta memiliki kemampuan komunikasi yang sangat baik. Dengan demikian, PSI Banten merasa Isyana pantas maju sebagai ketua umum.
Sementara ramai-ramai bursa ketua umum PSI. Direktur Eksekutif PARA Syndicate, Virdika Rizky Utama berpandangan Kaesang tetap menjadi nama paling kuat untuk menjadi ketua umum PSI karena dia adalah ‘simbol’ keterhubungan langsung ke Jokowi.
Dia menyunggung bahwa nama-nama lain yang muncul, baik elite partai maupun publik figur cenderung berperan sebagai figuran dalam perhelatan Pemilihan Raya PSI.
“Mereka hanya mengisi ruang agar narasi ‘kompetisi’ bisa dipertahankan, tapi arah akhir dari ‘kompetisi’ itu sangat mungkin sudah dikunci sejak awal. Kalau ada perubahan, itu hanya bersifat kosmetik atau semu, untuk menjaga legitimasi publik. Tidak lebih,” terangnya kepada Bisnis, Senin (19/5/2025).