Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Komponen Black Box Pesawat Jeju Air Hilang, Investigasi Kecelakaan Terhambat?

Hilangnya komponen Black Box berpotensi menunda penyelidikan penyebab kecelakaan pesawat Jeju Air yang menewaskan 179 orang.
Suasana evakuasi Jeju Air yang menewaskan 179 penumpang dan awak pesawat pada Minggu (29/12/2024)/Bloomberg - SeongJoon Cho
Suasana evakuasi Jeju Air yang menewaskan 179 penumpang dan awak pesawat pada Minggu (29/12/2024)/Bloomberg - SeongJoon Cho

Tanggul di Ujung Landasan Pacu

Sementara itu, dikutip dari Reuters, para penyelidik kecelakaan tengah memeriksa potensi terjadinya tabrakan dengan burung, apakah ada sistem kendali pesawat yang dinonaktifkan, dan tergesa-gesanya pilot untuk mencoba mendarat segera setelah menyatakan keadaan darurat sebagai kemungkinan faktor dalam kecelakaan tersebut, kata petugas pemadam kebakaran dan transportasi.

Pejabat juga menghadapi pertanyaan tajam tentang fitur desain di bandara, khususnya tanggul (embankmen) besar yang terbuat dari tanah dan beton di dekat ujung landasan pacu yang digunakan untuk mendukung peralatan navigasi. 

Pesawat menabrak tanggul dengan kecepatan tinggi dan meledak menjadi bola api. Mayat dan bagian tubuh berhamburan ke ladang di sekitarnya dan sebagian besar pesawat hancur dalam kobaran api. 

Pejabat Korea Selatan mengatakan tanggul itu dibangun sesuai standar, dan ada fitur serupa di bandara lain termasuk di Amerika Serikat dan Eropa.

Namun, banyak ahli mengatakan bahwa jaraknya yang dekat dengan ujung landasan pacu bertentangan dengan praktik terbaik dan kemungkinan membuat kecelakaan itu jauh lebih mematikan daripada yang seharusnya.

"Desain landasan pacu sama sekali tidak memenuhi praktik terbaik industri, yang melarang adanya struktur keras seperti tanggul dalam jarak setidaknya 300 meter (330 yard) dari ujung landasan pacu," kata John Cox, CEO Safety Operating Systems dan mantan pilot 737.

Sementara itu, menurut analisis citra satelit, tanggul beton bandara tersebut tampaknya berjarak kurang dari setengah jarak tersebut dari ujung trotoar. 

Pejabat Korea Selatan mengatakan bahwa jaraknya sekitar 250 meter (273 yard) dari ujung landasan pacu itu sendiri, meskipun apron beraspal membentang melewati itu. 

"Pesawat itu tampak dalam rekaman video melambat dan terkendali saat keluar landasan. Saat menabrak tanggul itu, saat itulah tragedi terjadi," kata Cox.

Halaman
  1. 1
  2. 2

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper