Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tak Ada Korban Jiwa, Berikut Kronologi Ledakan di Gedung DPP PBB Jaksel

DPP Partai Bulan Bintang (PBB) menjelaskan kronologi soal peristiwa ledakan yang terjadi di lantai dua kantornya, Jakarta Selatan.
Ilustrasi - Logo Partai Bulan Bintang (PBB)
Ilustrasi - Logo Partai Bulan Bintang (PBB)

Bisnis.com, JAKARTA — DPP Partai Bulan Bintang (PBB) menjelaskan kronologi soal peristiwa ledakan yang terjadi di lantai dua kantornya, Jakarta Selatan.

Wakil Ketua Umum DPP PBB, Randy Bagasyudha menyampaikan ledakan tersebut terjadi sekitar 17.30 WIB di salah satu ruangan kantornya. Ledakan itu terdengar seperti suara koper jatuh.

"Sekitar pukul 17.28 melalui CCTV terlihat muncul api di salah satu laci lemari di ruangan tersebut. Kemudian pada pukul 17.30 WIB terdengar letupan seperti suara koper jatuh," ujarnya dalam siaran pers, Sabtu (21/9/2024).

Dia menambahkan, petugas di kantor DPP PBB kemudian berhasil memadamkan api tersebut sekitar 15 menit. Adapun, Randy juga memastikan insiden ini tidak ada korban jiwa.

"Kondisi ruangan dalam posisi terkunci dan tidak ada orang di dalamnya. dan atas kesigapan petugas yang berjaga dikantor DPP PBB, akhirnya api berhasil dipadamkan, yang di dalam proses pemadaman api kurang lebih 10–15 menit. Tidak ada korban jiwa ataupun luka dalam insiden ini," tambahnya.

Dalam kejadian ini, DPP PBB juga telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait mulai dari kepolisian, pemadam kebakaran, PLN hingga tim Gegana Brimob.

Hasilnya, tim berkesimpulan bahwa ledakan tersebut bukan merupakan tindak teroris. Pasalnya, ledakan itu disebabkan oleh kelalaian yang menyebabkan percikan di dalam ruangan.

"Dalam melakukan rangkaian pemeriksaan secara intensif tersebut, tim berkesimpulan tidak ditemukan unsur bahan peledak atau pun teror, akan tetapi peristiwa ini lebih kepada persoalan teknis maupun unsur kelalaian," pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper