Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kapal Perang Belanda Bakal Berlabuh Tanjung Priok Pekan Ini

Kapal perang Belanda His Netherlands Majesty’s Ship (HNLMS) Tromp akan merapat di Pelabuhan Tanjung Priok pada 15-17 Mei 2024.
Kapal perang Belanda His Netherlands Majesty’s Ship (HNLMS) Tromp./dok. Kedubes Belanda
Kapal perang Belanda His Netherlands Majesty’s Ship (HNLMS) Tromp./dok. Kedubes Belanda

Bisnis.com, JAKARTA – Kapal perang Belanda His Netherlands Majesty’s Ship (HNLMS) Tromp akan merapat di Pelabuhan Tanjung Priok pada 15-17 Mei 2024.

Dalam Dialog Shangri-La 2022, Menteri Pertahanan Belanda Kasja Ollongren menyatakan komitmen untuk mendukung stabilitas dan keamanan di Indo-Pasifik dengan mengirimkan kapal fregat setiap dua tahun.

Pada 2023, ia menegaskan kembali komitmen ini dengan koleganya dari Indonesia, Menteri Pertahanan Indonesia - yang saat ini menjabat sebagai Presiden Terpilih - Prabowo Subianto.

Duta Besar Belanda untuk Indonesia Lambert Grijns mengatakan kunjungan kapal HNLMS Tromp ke Indonesia merupakan kesempatan untuk meningkatkan kerja sama bilateral dan menyoroti keterlibatan terhadap kawasan Indo-Pasifik yang aman dan stabil, termasuk di bidang maritim.

“Kami berkomitmen untuk terus memperluas hubungan kami dengan Indonesia, dan dengan kunjungan ke pelabuhan ini kami menunjukkan bahwa kami berbicara apa adanya", ujar Grijns dalam keterangan resminya, Senin (13/5/2024).

HNLMS Tromp merupakan kapal andalan Angkatan Laut Belanda berteknologi tinggi. Kapal ini baru saja menyelesaikan misi di Laut Merah yang mendukung operasi keamanan maritim Prosperity Guardian dan Aspides.

HNLMS Tromp memulai pelayaran ke Indo-Pasifik melalui Laut Mediterania dan Samudra Hindia. Kolaborasi dengan mitra di India, Singapura, Indonesia, dan pelabuhan-pelabuhan lain di Indo-Pasifik menggarisbawahi komitmen Belanda terhadap keamanan maritim global melalui rasa saling percaya dan pembangunan kemitraan.

Sebagai negara yang berakar kuat pada perdagangan, Belanda memiliki kepentingan untuk memastikan jalur bebas. Kawasan Indo-Pasifik merupakan pusat pengaruh geopolitik dan ekonomi, dengan Indonesia memainkan peran penting.

”Sejalan dengan upaya bersama kami, seperti yang dibahas dalam Pembicaraan Strategis tahunan antara Pemerintah Indonesia dan Belanda, kami bertujuan untuk memperkuat hubungan bilateral kami lebih lanjut,” ungkap Grijns.

Kunjungan ke pelabuhan Jakarta ini merupakan langkah lain menuju kolaborasi yang lebih erat dalam kegiatan militer dan intensifikasi kemitraan ekonomi dengan Indonesia. Belanda tetap berkomitmen untuk kerja sama yang luas di bidang ekonomi, iklim, dan keamanan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper