Bisnis.com, SOLO - Pada Kamis, 10 Agustus 2023, Ibu Kota Rusia dan Ukraina sama-sama diserang oleh drone tak dikenal. Kejadian terjadi pada waktu yang hampir bersamaan.
Dilansir dari Tass, dua kendaraan udara tak berawak tempur dicegat oleh pertahanan udara Rusia di dekat Moskow pada Kamis pagi waktu setempat.
Pihak setempat mengatakan bahwa pesawat berjenis UAV dicegat di Oblast Kaluga di barat daya ibu kota Rusia, dan satu lagi di atas jalan lingkar di sekitar kota.
Tapi yang menarik kejadian ini bukan hanya menimpa Rusia. Rusia dan Ukraina masing-masing melaporkan penembakan drone tak berawak di sekitar wilayah ibu kota masing-masing semalam pada 10 Agustus.
Pihak Ukraina mengatakan UAV Rusia "besar-besaran" menghancurkan depot minyak di wilayah barat Rivne.
Rusia disalahksan atas drone yang menyerang ibu kota Ukraina, demikian juga Ukraina tidak mau dituduh jadi biang kerok jatuhnya drone di ibu kota Rusia.
Baca Juga
Milter Rusia dilaporkan menghancurkan dua drone dalam dua hari terakhir. Namun yang terjadi di Ukraina lebih banyak.
Staf Umum Ukraina mengatakan pihaknya telah menghancurkan tujuh dari 10 drone kamikaze Shahed buatan Iran yang terbang ke Ukraina dari wilayah Kursk ke timur laut dalam rentang lima jam semalam pada 9-10 Agustus.
Kepala administrasi militer di Rivne, Vitaliy Koval, menggambarkan serangan pesawat tak berawak "besar-besaran" yang menghancurkan depot minyak di wilayah Dubna tetapi tidak menimbulkan korban.
Belakangan drone memang jadi senjata andalan baru baik bagi militer Rusia ataupun Ukraina.
Sebelumnya, drone lintas laut tak berawak juga diperkirakan telah digunakan dalam serangan Ukraina terhadap kapal tanker bahan bakar Rusia dan pangkalan angkatan laut Laut Hitam Rusia di Novorossiisk.