Bisnis.com, BOGOR - Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo hari ini dianugerahi gelar doktor kehormatan oleh IPB University.
Gelar doktor kehormatan itu diberikan kepada Doni dalam bidang ilmu pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan.
Rektor IPB Arif Satria dalam sambutannya menyinggung soal peran penting Doni Monardo dalam leadership bidang pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan.
Saat berita ini dibuat, sedang berlangsung rangkaian acara penganugerahan gelar doktor kehormatan atau Dr (HC) untuk Doni Monardo.
Sebelumnya, Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi BNPB Raditya Jati membenarkan agenda tersebut penganugerahan gelar Doktor Kehormatan tersebut.
Raditya mengatakan acara itu juga dapat disaksikan secara virtual di akun kanal Youtube IPBTV.
Baca Juga
"Penganugerahan Doktor Kehormatan Letjen TNI Doni Monardo, pada Sabtu, 27 Maret 2021, pukul 09.00-10.30 wib di channel Youtube IPBTV," kata Raditya ketika dihubungi, Tempo, Jumat (26/3/2021).
Rencana pemberian gelar doktor kehormatan kepada Doni Monardo terungkap sejak Oktober 2020. Rektor IPB Arif Satria ketika itu mengatakan, pemberian gelar ini disetujui dalam rapat pleno Senat Akademik IPB, pada Selasa, 20 Oktober 2020.
Doni dinilai pantas memperoleh pengakuan dan penghargaan atas karya, prestasi, dedikasi, dan kontribusi yang luar biasa dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, serta atas pengabdian dan jasanya yang luar biasa bagi kemajuan pendidikan, pembangunan dalam arti luas, dan kemanusiaan.
Senat Akademik IPB menilai ada lima rangkaian kegiatan aksi luar biasa yang dilakukan Doni.
Pertama, membangkitkan kepedulian lingkungan dan memberikan pelatihan keterampilan.
Kedua, memobilisasi sumber daya dan membangun jaring kerja kolaborasi.
Ketiga, memulihkan dan merehabilitasi keanekaragaman hayati spesies dan ekosistem.
Keempat, membangun kolaborasi penegakan hukum.
Kelima, melakukan advokasi kebijakan.
Arif mengatakan lima kegiatan tersebut dinilai dapat berjalan secara berkesinambungan, terutama karena adanya kepemimpinan lingkungan yang kuat dan menonjol pada Doni Monardo.