Bisnis.com, JAKARTA - Rusia menyatakan telah berhasil menguji coba rudal jelajah hipersonik anti-kapal terbaru dalam sebuah langkah yang dipuji oleh Presiden Vladimir Putin sebagai peristiwa besar untuk negara tersebut.
Pihak militer menyatakan bahwa rudal Tsirkon itu ditembakkan dari kapal fregat Admiral Gorshkov di Laut Putih pada Selasa (6/10/2020) pagi waktu setempat dan telah berhasil mencapai targetnya.
Valery Gerasimov, kepala Staf Umum militer Rusia, mengatakan kepada Putin bahwa uji coba itu menunjukkan untuk pertama kalinya rudal berhasil mengenai sasaran di laut.
“Tugas peluncuran sudah terlaksana. Uji coba berhasil,” katanya kepada Putin seperti dikutip Aljazeera.com, Kamis (8/10/2020).
Gerasimov mengatakan rudal itu mencapai targetnya 450 kilometer (280 mil) di Laut Barents dan mencapai kecepatan Mach 8 atau delapan kali kecepatan suara.
Rusia dalam beberapa tahun terakhir memuji-muji pengembangan senjata baru futuristik yang akan memberikan keunggulan dalam perlombaan senjata dengan Amerika Serikat pada saat ketegangan dengan Barat meningkat.
Baca Juga
Putin mengatakan uji tembak Tsirkon adalah peristiwa besar tidak hanya dalam kehidupan angkatan bersenjata negara itu, tetapi untuk seluruh Rusia.
Dia mengatakan senjata semacam itu, yang dia klaim tidak ada bandingannya di seluruh dunia, tanpa keraguan dalam jangka panjang akan meningkatkan kemampuan pertahanan negara.
Kementerian Pertahanan menyatakan akan melengkapi kapal perang dan kapal selam dengan Tsirkon.
Putin mengungkapkan pengembangan senjata baru itu dalam pidato kenegaraan pada Februari 2019, dengan mengatakan bahwa senjata tersebut dapat mencapai target di laut dan di darat dengan jangkauan 1.000 kilometer (620 mil) dan kecepatan Mach 9.