Sebut Prabowo Presiden 2019, Sandiaga Uno: Wis Wayahe Kita Bangun Optimisme

Bahkan dalam akhir pidato pembukanya, Sandi pun memberikan optimisme untuk para pendukungnya dengan menyebut Prabowo sebagai Presiden RI 2019-2024.

Aziz Rahardyan - Bisnis.com

Selasa, 15 Januari 2019 | 00:59

Sandiaga Uno saat berbicara tentang rezeki dan Shalat Dhuha/Twitter

Bisnis.com, JAKARTA — Membuka pidato visi-misi Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto yang bertajuk Indonesia Menang, Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno berjanji pihaknya akan membangun optimisme untuk rakyat Indonesia.

Pria kelahiran Pekanbaru, Riau, 28 Juni 1969 ini menyatakan hal tersebut di depan para pendukung dan tokoh-tokoh yang turut hadir mendukung mereka, pasangan calon nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga, di Jakarta Convention Center (JCC), Senin (14/1/2019).

Di antaranya Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, Tokoh Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman beserta Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri, dan Siti Hediati Hariyadi Soeharto atau Titiek Soeharto yang mewakili Partai Berkarya.

Sandi menggarisbawahi bahwa Indonesia merupakan negara yang besar, gemah ripah loh jinawi dengan Sumber Daya Alam yang melimpah, tanahnya subur, lautnya kaya dan potensi manusia yang disebutnya dahsyat, sebab pintar-pintar, hebat, dan rajin.

"Namun hingga kini rakyat masih menghadapi banyak permasalahan. Masyarakat keluhkan minimnya lapangan kerja, dan melonjaknya harga-harga kebutuhan pokok. Biaya listrik, biaya pendidikan, dan biaya lainnya, apa yang selama ini diperhatikan tidak seperti apa yang dirasakan," ungkap Sandi.

Sandi pun menambahkan banyak masyarakat yang masih merasakan ketidakadilan dan pemerintah belum menghadirkan kesejahteraan.

"Orangtua mencemaskan masa depan anak-anaknya. Bangsa ini tumbuh jauh di bawah potensinya. Kesempatsn untuk maju, belum terbuka luas untuk sebagian besar anak bangsa," tambah Sandi.

"Maka sudah saatnya, wis wayahe kita bangun optimisme. Pupuk semangat, harapan rakyat kita jawab dengan tekad kuat, kerja cerdas, penuh ikhlas. Menangkan rakyat Indonesia, rakyat Indonesia harus menang," ungkapnya.

Bahkan dalam akhir pidato pembukanya, Sandi pun memberikan optimisme untuk para pendukungnya dengan menyebut Prabowo sebagai Presiden RI 2019-2024. Walaupun, dirinya sempat hampir salah menyebut 2024 menjadi 2008.

"Dari presiden RI 2019-2024, InsyaAllah. Mari kita sambut, bapak Prabowo Subianto!" tutup Sandi membangun optimisme.