Bisnis.com, JAKARTA - Petugas Polda Metro Jaya menangkap sindikat pembobolan uang rekening nasabah bank AYS (37) dan RH (38) dengan modus menggandakan kartu anjungan tunai mandiri (ATM) milik korban Imas.
"Korban mengalami kerugian Rp300 juta," kata Kepala Unit IV Subdirektorat Reserse Mobil Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Polisi Teuku Arsya Khadafi di Jakarta Rabu (17/8/2016).
Petugas meringkus kedua tersangka di Sidoarjo dan Kabupaten Malang Jawa Timur pada Selasa (16/8) dinihari.
Arysa menjelaskan tersangka AYS dan RH menjalankan modus bertransaksi di mesin ATM BCA di kawasan Matraman Jakarta Timur pada 15 Mei 2016.
Diungkapkan Arsya, tersangka mengganjal tempat keluar uang (exit shutter) menggunakan tangan.
Selanjutnya, tersangka bertransaksi menggunakan kartu ATM korban Imas yang telah digandakan dengan penarikan uang tunai sebesar Rp300 juta.
"Padahal korban tidak pernah bertransaksi," ujar Arsya.
Arsya menduga kedua tersangka merupakan pelaku kejahatan spesialis pembobolan uang rekening nasabah bank lantaran ditemukan 15 kartu ATM berbagai jenis, buku tabungan BCA yang dijadikan rekening penampung dan dua unit telepon selular.
Sindikat Pembobol Rekening Nasabah Bank Ditangkap
Petugas Polda Metro Jaya menangkap sindikat pembobolan uang rekening nasabah bank AYS (37) dan RH (38) dengan modus menggandakan kartu anjungan tunai mandiri (ATM) milik korban Imas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
12 jam yang lalu
Ada yang Masuk & Borong Jumbo Saham PGAS Jelang Tutup 2024
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
2 jam yang lalu
Legislator PKS Protes Sekolah Internasional Kena PPN 12%
4 jam yang lalu
Pesan Gibran ke Paspampres: Humanis ke Masyarakat
7 jam yang lalu