Kabar24.com, JAKARTA--Saat ini taman safari telah hadir di tiga wilayah Indonesia, yakni taman safari Cisarua, taman safari Prigen, dan taman safari Bali. Dari ketiganya, hanya taman safari Prigen merupakan yang terbesar.
Taman safari ini dibangun seluas 350 hektar di wilayah kaki pegunungan Arjuna kecamatan Prigen, Jawa Timur. Sebagai yang terluas, saat ini telah 3.000 satwa dari 200 spesies berbeda yang dihadirkan.
Untuk menambah keragaman itu, menurut Head of Departement Sales&Marketing; TSI II, Idham Rustian akan mendatangkan koala.
Sedang proses, karena harus ada persiapan, tidak gampamg, satu kangguru harus menyiapkan 4.000 pohon kayu putih,jelasnya
Idham menambahkan jika rencana ini terealisasi akan ada dua kangguru yang diboyongnya di bulan Juli atau Agustus. Namun pihaknya engan membicarakan dana yang dikeluarkan untuk mendatangkannya.
Selama ini, ia menuturkan untuk menjaga agar tidak ada pernikahan satwa sesama spesies dilakukan pertukaran satwa.
Tidak hanya dari domestik tetapi juga dari luar negeri. Pertukaran yang pernah terjadi ke Jepang, Australia, Singapura, dan negara lainnya. Pada 2014, lanjutnya terdapat penukaran gajah dengan Thailand
Sementara untuk di dalam negeri, Marcom Manager TSI II, Ashrully Setia Yudanto menambahkan dari Bogor telah menghibahkan kepada KBS seekor harimau peranakan dari harimau alam liar.
Di sana ada satu indukan sudah proses kawin di situ juga. Nanti anakannya tidak bagus. Makanya ditransfer satu pejantan lagi. Harimau jantan itu satu hari bisa 50 kali breeding,jelasnya.
Ashrully menegaskan tsetiap tahunnnya tidak ada pola pasti mengenai jumlah satwa yang dipertukarkan. Pertukaran ujarnya dilakukan dengan melihat kondisi dan bergantung pada kebutuhan.
Saat ini taman safari Prigen telah menjadi lembaga konservasi dan tempat rekreasi yang membantu konservasi satwa liar.
Idham menyebut adanya program edukasi untuk anak TK hingga kuliah mengenai membangun kedekatan dengan harimau Sumatera, gajah, dan lainnya dalam versi yang disesuaikan umur masing-masing.
Pihaknya juga pernah melakukan penyelamatan kepada macan tutul di lumajang ataupun melepas merak Bali.