Kabar24.com, JAKARTA--Duta Besar Jepang untuk Indonesia Tanizaki Yasuaki menuturkan dokumen rancangan nota kesepahaman atau MoU Jepang-Indonesia bidang Pertahanan masih dalam tahap finalisasi.
"Draf penandatanganan MoU antara Kementerian Pertahanan masih di tahap finalisasi dokumen," katanya di kantor Wapres, Senin (9/3).
Yasuaki belum dapat memastikan kapan MoU tersebut akan ditandatangani delegasi kedua negara. Namun, semakin cepat dinilai makin baik.
"Lebih cepat lebih baik. Kami berupaya sebaik mungkin dalam finalisasi dokumen ini, karena itu basis yang penting untuk diselesaikan kedua negara," tuturnya.
Sebelumnya, Dubes Indonesia untuk Jepang Yusron Ihza Mahendra mengatakan Jepang memiliki Undang-Undang baru tentang industri pertahanan yang memberikan peluang bagi Indonesia untuk meningkatkan kerjasama di bidang industri pertahanan, terutama pada alih teknologi.
Adapun terkait draf MoU kerjasama pertahanan Indonesia-Jepang, lanjut Yusron, terhambat reshuffle kabinet di Jepang dan pergantian pemerintahan Indonesia.
Yusron menyarankan agar penandatangan MoU tersebut digelar sekaligus saat kunjungan kerja Presiden Joko Widodo ke Jepang pada akhir Maret atau awal April tahun ini.
Bahkan Menteri Luar Negeri dan Menteri Pertahanan Jepang juga berniat mengadakan pertemuan dengan Menlu dan Menhan RI.
MoU Pertahanan RI-Jepang Masih Difinalisasi
Duta Besar Jepang untuk Indonesia Tanizaki Yasuaki menuturkan dokumen rancangan nota kesepahaman atau MoU Jepang-Indonesia bidang Pertahanan masih dalam tahap finalisasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Ana Noviani
Editor : Rustam Agus
Konten Premium