Bisnis.com, PEKANBARU – Untuk mendorong penggunaan kendaraan umum dan mengurangi polusi udara dari asap kendaraan bermotor, Pemerintah Kota Pekanbaru meluncurkan program pewajiban penggunaan kendaraan umum setiap Kamis bagi pegawai negeri di lingkungan Pemkot.
Kepala Bagian Humas Pemkot Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut mengatakan program ini diluncurkan untuk mendorong pegawai pemerintah menerapkan gaya hidup sehat dan beralih dari kendaraan pribadi ke kendaraan umum.
“Nama programnya Kasih Papa, artinya Kamis Sehat Tanpa Asap Polusi. Karena ini sudah dekat dengan akhir tahun, penerapannya diundur menjadi setiap Kamis, awal Januari tahun depan,” katanya di Balai Kota, Rabu (17/12/2014).
Lewat program ini, setiap pegawai negeri di Pemkot Pekanbaru dilarang menggunakan kendaraan bermotor ke kantor. Pegawai diminta untuk menggunakan kendaraan umum, semisal bus Trans Metro atau angkutan umum lainnya.
Khusus untuk beberapa dinas teknis yang membutuhkan dukungan kendaraan selama beraktifitas seperti Dinas Pemadam Kebakaran dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), mendapat pengecualian dan tidak diwajibkan untuk ikut program ini.
“Beberapa dinas yang masuk pengecualian karena mereka membutuhkan kendaraan untuk mobilitas dan gerak ke lokasi kejadian. Harapan kami dengan program ini, bisa mengurangi polusi yang disebabkan penggunaan kendaraan pribadi,” katanya.
Kurangi Polusi, Pekanbaru Luncurkan Kasih Papa
Untuk mendorong penggunaan kendaraan umum dan mengurangi polusi udara dari asap kendaraan bermotor, Pemerintah Kota Pekanbaru meluncurkan program pewajiban penggunaan kendaraan umum setiap Kamis bagi pegawai negeri di lingkungan Pemkot.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Arif Gunawan
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
4 menit yang lalu
41.605 Personel Gabungan TNI Siap untuk Amankan Nataru 2025
1 jam yang lalu
Babak Baru Kasus Judi Online Komdigi, Budi Arie Bakal Terjerat?
1 jam yang lalu