Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo menegaskan sosok menteri yang dipilih tidak boleh merangkap-rangkap jabatan agar dapat benar-benar fokus dalam posisi yang diembannya dalam mengurus urusan rakyat.
"Tidak boleh rangkap-rangkap jabatan. Kerja di satu tempat saja belum tentu benar," katanya.
Dia mengemukakan semua sosok yang dipilihnya untuk susunan kabinet mendatang juga telah diperiksa latar belakangnya oleh sejumlah lembaga yang kompeten.
"Kami telah memastikan (nama-nama calon menteri) ke KPK, PPATK. Masih kurang tidak?" katanya.
Menurut Presiden, pihaknya juga masih memproses nama-nama calon menteri untuk susunan kabinet mendatang secara khusus hingga Selasa dini hari (21/10) sekitar pukul jam tiga pagi.(ant/yus)