Bisnis.com, BOGOTA -- Pihak Palang Merah Internasional mengungkapkan lebih dari 92.000 orang Kolombia telah hilang selama 50 tahun terakhir akibat perang dan perselisihan geng narkoba.
Menurut mereka pemerintah perlu meningkatkan upaya untuk menemukan orang-orang tersebut.
Berdasarkan data resmi pemerintah, setiap hari sembilan orang dilaporkan hilang di Kolombia.
Dari keseluruhan jumlahnya, tercatat hampir 70.000 orang masih hilang tanpa jejak.
"Masalahnya, kasus orang hilang di Kolombia tersebar dan senyap," ujar Jordi Raich, kepala Komite Palang Merah Internasional (ICRC) seperti dikutip Reuters, Jumat (29/8/2014).
"Kita tahu banyak yang hilang karena konflik dan kekerasan bersenjata. Ketidakpastian dan penderitaan keluarga karena tidak tahu keberadaan orang yang mereka cintai tidak dapat diterima," imbuhnya.
Pemerintah Kolombia menawarkan hingga US$8.600 sebagai kompensasi atas keluarga mereka yang telah hilang.
Tapi, pemerintah masih harus berbuat lebih banyak untuk menemukan dan mengidentifikasi puluhan ribu orang hilang di Kolombia.
