Bisnis.com, SEMARANG—Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengundang putra putri terbaik bangsa untuk bergabung dalam program beasiswa presiden RI atau The Indonesia Presidential Scholarship.
Pembantu Staf Khusus Presiden Bidang Informasi Aditya Wira Respati mengatakan penerima beasiswa akan mendapatkan beberapa keuanggulan seperti pembekalan kepemimpinan, pelatihan kepemimpinan dari jajaran lembaga pendidikan, swasta dan masyarakat.
"Juga mendapatkan beasiswa pendidikan untuk program studi S2, S3 di universitas terbaik dengan reputasi dunia," ujarnya di Semarang, Kamis (7/8/2014).
Program beasiswa tersebut, kata Aditya, merupakan inisiasi dari presiden untuk menciptakan generasi berkualitas menuju 2045 atau 100 tahun kemerdekaan RI.
Selain itu program pendidikan ini disasar untuk menciptakan jati diri, karakteristik dan kemampuan kapasitas generasi muda dalam membangun negeri.
Berikut syarat mendapatkan beasiswa:
1. Warga Negara Indonesia
2. Memiliki riwayat kepemimpinan dan prestasi dibidangnya masing-masing
3. Mendapatkan rekomendasi dan tokoh/pakar dibidangnya atau pimpinan di unit kerjanya
4. Membuat esai tentang rencana karier dan pengabdian pascastudi
5. Mendapatkan LoA dari kampus yang direferensikan LPDP atau memiliki kecakapan akademis dan bahasa asing yang baik yang ditunjukkan dari IPK dan TOEFL/IELTS
6. Usia maksimal 40 tahun (S2) dan 45 tahun (S3)
Tertarik Beasiswa Presiden? Ini Syaratnya
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengundang putra putri terbaik bangsa untuk bergabung dalam program beasiswa presiden RI atau The Indonesia Presidential Scholarship.n
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Pamuji Tri Nastiti
Editor : Martin Sihombing
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
5 jam yang lalu
Setelah GJTL, Giliran Saham ABMM Diborong Lo Kheng Hong
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
1 jam yang lalu
Budi Arie Ternyata Diperiksa terkait Kasus Korupsi Judi Online
4 jam yang lalu