Bisnis.com, JAKARTA - Universitas Sahid Jakarta (Usahid) tetap konsisten dan fokus menjadi perguruan tinggi dengan keunggulan di bidang kewirausahaan dan kepariwisataan.
"Kami turut berkontribusi mendukung perkembangan sektor kepariwisataan dan kewirausahaan, salah satunya adalah melakukan kajian-kajian di kedua bidang tersebut," kata Rektor Usahid, Prof. Tony Atyanto Dharoko, di Jakarta, Rabu (19/3/2014).
Terkait dengan hal itu, tambahnya, kampusnya mengadakan Seminar Nasional Pariwisata & Kewirausahaan, dengan tema Menuju Pembangunan Ekonomi Kreatif Guna Menyejahterakan Masyarakat.
Dalam seminar yang menampilkan pembicara I Gde Pitana, Deputi Pengembangan Sumber Daya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, tersebut juga dilakukan penandatanganan MoU antara Usahid dengan Badan Pengembangan SDM Kemenparekraf.
Dia mengatakan juga peluncuran bimbingan teknik (bimtek) kepariwisataan seri Ripparda (Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Daerah), dan tayangan Bimtek Pariwisata.
"Ini merupakan satu program yang relevan, yang diharapkan melahirkan kreasi baru dalam pemikiran yang ditindaklanjuti dengan aktivitas yang secara nyata menjawab tantangan permasalahan pariwisata, dan kewirausahaan Indonesia," ungkap Tony.
Seminar tersebut diikuti sekitar 200 peserta dari kalangan akademisi, pemerintah dan pemda, wirausaha dan mahasiswa.
Dia mengatakan melalui seminar ini diharapkan dapat meningkatkan dinamisasi industri pariwisata dan kewirausahaan, sebagai upaya peningkatan daya saing bangsa hingga menuju masyarakat madani, dan berperdaban, serta memotivasi insan akademika dan calon entrepreneur muda.
