Bisnis.com, PADANG—Pemprov Sumatra Barat memberikan bantuan kepada 131 usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk memperbaiki kemasan produk, sehingga memiliki nilai jual tinggi.
Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno mengatakan dari 400.000 lebih UMKM di Sumbar hanya sebagian kecil saja yang sudah memiliki kemasan yang baik. Padahal persaingan pasar menuntut produk UMKM dikemas secara menarik.
“Kami menyadari itu. Kalau produk UMKM kita mau bersaing, kemasannya harus menarik. Itu sudah tuntutan pasar,” kata Irwan (29/12/2013).
Dia menyebutkan sejak digulirkan pada 2009, bantuan pengemasan produk UMKM di Sumbar sudah diberikan ke sekitar 400 UMKM. Bantuan serupa akan terus diberikan untuk meningkatkan daya saung produk di pasaran.
“Bantuan ini sebenarnya stimulus saja, agar UMKM di Sumbar lebih kreatif untuk meningkatkan kualitas kemasan dan bisa dikembangkan lebih luas,” katanya.
Pemberian bantuan tersebut dilakukan melalui kerja sama dengan PT Grafika Jaya Sumbar sebagai pelaksana.
Direktur Utama PT Grafika Jaya Sumbar Dasril mengatakan proses pencetakan kemasan untuk produk UMKM dilakukan bekerja sama dengan perusahaan yang dipimpinnya.
“Kami memang menjalin kerja sama dengan pemprov Sumbar untuk program bantuan pengemasan itu. Termasuk juga kerja sama dengan kabupaten dan kota untuk kerja sama serupa,” katanya.