Bisnis.com, PADANG - Badan Promosi Pariwisata Sumatra Barat meminta pemerintah daerah meningkatkan infrastruktur pariwisata di daerah setempat untuk memacu jumlah kunjungan wisatawan domestik maupun asing ke wilayah itu.
Aim Zein, Wakil Ketua Badan Promosi Pariwisata Sumbar, menilai infrastruktur ke sejumlah destinasi wisata di Sumbar masih sangat minim, sehingga menyulitkan untuk promosi ke luar.
"Infrastruktur pariwisata kita masih sangat minim, padahal potensinya besar, ya jelas sulit untuk dijualnya," ujarnya kepada Bisnis, Jumat (27/12/2013).
Dia mengatakan pengembangan pariwisata di Sumbar terkendala sarana dan prasarana yang tidak memadai. Mulai dari akses transportasi ke objek wisata, fasilitas umum, dan minimnya pengelolaan pemda.
Seperti kabupaten Kepulauan Mentawai yang kaya wisata laut, namun sulit dikembangkan karena keterbatasan akses transportasi. Padahal daerah tersebut terkenal memiliki potensi wisata surfing, diving, dan wisata bahari lainnya.
"Seperti halnya Mentawai, begitu juga Teluk Bungus. Itu satu-satunya kawasan wisata bahari dan minapolitan di Padang. Tetapi infrastruktur di sana apa, tidak ada. Mestinya ada dermaga pariwisata yang representatif," katanya.
Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumbar Maulana Yusran juga berpendapat sulitnya akses membuat pariwisata Sumbar stagnan.
"Di Mentawai, sebagian besar wisatawannya dari mancanegara. Mereka datang tidak untuk sehari dua. Tetapi rentang waktunya bisa berbulan-bulan. Tetapi karena akses sulit, mereka tidak bisa berlama-lama," katanya.
Dia menyebutkan akses paling utama adalah penerbangan langsung ke luar negeri, seperti ke Singapura. "Penerbangan Padang-Singapura itu kuncinya. Karena di sana transitnya wisatawan mancanegara. Sumbar harus buka lagi rute itu," ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan tidak ada persoalan dengan akses ke Mentawai. "Akses ke Mentawai sudah bagus, tidak ada persoalan," katanya.
Pemprov Sumbar sebutnya, tengah menyusun masterplan pengembang pariwisata Sumbar. Termasuk di dalamnya meningkatkan infrastruktur penunjang pariwisata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Heri Faisal
Editor : Asep Dadan Muhanda
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
5 jam yang lalu
Target Harga dan Prospek PGAS Jelang 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
1 jam yang lalu
Mayor Teddy Bantah Prabowo Sakit, Ini Kondisi Sebenarnya
2 jam yang lalu
KPK Periksa 2 Tersangka Korupsi Shelter Tsunami Lombok
3 jam yang lalu