Bisnis.com, MERAK, Banten - PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak mencatat arus mudik hingga pukul 8 pagi pada hari H Lebaran tahun ini, Kamis (8/8/2013), mencapai 564.593 orang dengan pergerakan kendaraan sebanyak 117.845 unit yang telah menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung
Nana Sutisna, Manager Usaha Pelabuhan Merak, mengemukakan angka tersebut merupakan kumulatif sejak H-7 atau 1 Agustus lalu.
"Sementara untuk rekap arus penumpang per hari, dari H-1 atau Kamis per pukul 08.00 WIB hingga pagi tadi pukul 08.00 WIB, mencapai 38.935 orang, dan jumlah kendaraan yang menyeberang mencapai 7.748 unit," paparnya, Kamis (8/8/2013).
Menurutnya angka pergerakan penumpang hingga Kamis per pukul 08.00 WIB itu menurun sekitar 50% dibandingkan dengan rekapitulasi Rabu (7/8/2013) yang mencapai 77.123 penumpang.
Begitupun dengan pergerakan kendaraan yang menggunakan jasa penyeberangan di Pelabuhan Merak, susut 52% menjadi 7.748 unit pada Kamis per pukul 08.00 WIB, dibandingkan dengan Rabu per pukul 08.00 WIB mencapai 16.007 unit.
"Untuk hari ini hingga besok pukul 08.00 WIB, kami prediksi jumlah penumpang maupun kendaraan masih lebih rendah dibandingkan hari sebelumnya. Mungkin lonjakan signifikan akan terjadi mulai besok seiring dengan arus balik dari Pelabuhan Bakauheni, Lampung," papar Nana.
564.593 Pemudik Menyeberang ke Bakauheni
Bisnis.com, MERAK, Banten - PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak mencatat arus mudik hingga pukul 8 pagi pada hari H Lebaran tahun ini, Kamis (8/8/2013), mencapai 564.593 orang dengan pergerakan kendaraan sebanyak 117.845 unit yang telah menyeberang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Amri Nur Rahmat
Editor : Yeni H. Simanjuntak
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
12 jam yang lalu
Ada yang Masuk & Borong Jumbo Saham PGAS Jelang Tutup 2024
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
17 menit yang lalu
KPK Duga Pengadaan LNG Pertamina 2013-2014 Tidak Disertai Kajian dan Studi
3 jam yang lalu
Legislator PKS Protes Sekolah Internasional Kena PPN 12%
5 jam yang lalu