Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah pusat bersama dengan Provinsi Nangroe Aceh Darussalam akan bekerja selama 2 bulan untuk membuat desain baru lambang daerah tersebut, sehingga tidak serupa dengan bendera kelompok separatis Gerakan Aceh Merdeka (GAM).
Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi menuturkan pihak Aceh sudah mau merubah lambang daerah setempat yang serupa dengan bendera GAM yang pernah mencoba memisahkan Provinsi NAD dari NKRI.
Gamawan menuturkan telah dibentuk tim gabungan antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah Nangroe Aceh Darussalam untuk bersama-sama merancang desain baru lambang Aceh.
"Iya ada semangat untuk merubah lambang itu. Jadi akan ada lambang baru nanti. Ada tim gabungan untuk logo itu, buat ganti lambangnya. Mereka akan bekerja 2 bulan," katanya di Kantor Presiden, Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (2/8/2013).
Hal tersebut, ujarnya, sesuai dengan evaluasi klarifikasi Peraturan Daerah (Qanun) Aceh Nomor 3 Tahun 2013, khususnya penggunaan simbol dan lambang bendera daerah.
Terkait polemik Qanun, pemerintah pusat ingin agar lambang bendera Aceh diubah sehingga tidak sama dengan bendera kelompok separatis GAM.