Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BBM & Bawang Merah Penyumbang Inflasi Terbesar di Pekanbaru

Bisnis.com, PEKANBARU - Kenaikan harga bawang merah masih menjadi salah satu kontributor utama inflasi di Pekanbaru dan Dumai.

Bisnis.com, PEKANBARU - Kenaikan harga bawang merah masih menjadi salah satu kontributor utama inflasi di Pekanbaru dan Dumai.

Kepala Badan Pusat Statistik Riau Mawardi Arsyad mengatakan kenaikan harga bawang merah menjadi penyumbang inflasi terbesar kedua setelah kenaikan harga bahan bakar minyak.

"Di Pekanbaru inflasi Juli 2013 mencapai 1,96%, dengan kontribusi dari bawang merah mencapai 0,46%. Adapun di Dumai inflasi mencapai 1,91%, dengan kontribusi kenaikan harga bawang merah sebesar 0,53%," ujarnya, Kamis (1/8/2013).

Mawardi menilai kenaikan harga bawang merah disebabkan oleh meingkatnya permintaan saat Ramadan. Di sisi lain, Riau merupakan daerah yang tidak memiliki kantung produksi bawang merah.

Sebagai tambahan informasi, kenaikan harga bawang merah juga menjadi salah satu kontributor terbesar untuk inflasi secara nasional. Komoditas ini memberikan sumbangan inflasi hingga 0,48% pada Juli 2013.

Dari sepuluh ibu kota provinsi di Pulau Sumatra, inflasi di Pekanbaru menduduki peringkat ke-9. Tanjung Pinang, Ibu Kota Provinsi Kepulauan Riau mencatatkan inflasi tertinggi di level 3,68%.

Secara year-on-year, inflasi Pekanbaru berada mencapai 7,5% dan Dumai sebesar 7,67%. Level tersebut berada di bawah inflasi nasional yang mencapai 8,61%.

Adapun laju inflasi kalender di Pekanbaru mencapai 5,98% dan Dumai mencapai 5,67%. Angka tersebut juga masih berada di bawah tingkat inflasi tahun kalender 2013 sebesar 6,75%. (Aang Ananda Suherman)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : M. Kholikul Alim
Editor : Sepudin Zuhri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper