PENJUALAN TOYOTA: TAM Yakin Target 69.300 Unit Di Sumatra Tercapai

BISNIS.COM,MEDAN – PT Toyota Astra Motor memperkirakan penjualan kendaraan roda empat di Sumatra akan meningkat setelah semester I/2013, sehingga target penjualan 69.300 unit kendaraan di Sumatra dapat tercapai.

Operational Manager Wilayah Sumatra Toyota Hendra Purnawan mengatakan pertumbuhan penjualan Toyota hingga tiga bulan pertama tahun ini yang mencapai sekitar 12.200 unit sudah bagus namun belum sesuai dengan harapan.

Selain karena persaingan juga harga komoditas yang masih fluktuatif. Kenaikan harga BBM juga diperkirakan akan mengganggu penjualan Toyota namun hanya sekitar tiga bulan saja setelah itu akan kembali stabil. Sementara terkait uang muka, menurutnya tidak terlalu mempengaruhi penjualan Toyota.

“Penjualan mobil di Sumatra ini sangat tergantung dengan komoditas, bila terganggu daya belinya pun ikut terganggu,” ucapnya dihubungi Bisnis, Rabu (10/4)

Namun diperkirakan setelah Semester I/2013 ini penjualan kendaraan roda empat di Sumatera secara keseluruhan sudah mulai stabil begitu pula dengan penjualan mobil merek Toyota diharapkan sesuai dengan target yang diperkirakan di awal.

Untuk mengantisipasi tingginya permintaan di pasar Sumut, pihaknya terus melakukan ekspansi dengan membuka dua unit gerai baru, di samping menyiapkan distrik di luar Medan akibat penambahan penjualan dan logistik.

“Harapan dari Semester II setelah harga komoditas membaik, CPO sudah bergerak naik bisa mendongkrak penjualan mobil di Sumatera. Toyota pun akan terus mendongkrak penjualannya sehingga bsia meningkat signifikan,” terangnya.

Sebelumnya, TAM membidik penjualan 69.300 unit kendaraan roda empat di Pulau Sumatra atau sekitar 42% dari market share yang pada tahun ini diperkirakan mencapai 165.000 unit. Pasar penjualan mobil di Sumatra pada tahun ini diperkirakan  mengalami kenaikan 28,9% dari tahun sebelumnya yang hanya sekitar 128.000 unit.

Sementara itu, secara nasional total penjualan mobil Toyota tahun ini ditargetkan bisa mencapai 480.000 unit meningkat 19,9% dibandingkan perolehan penjualan tahun lalu sebesar 400.122.