Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BMKG Catat Ada 13 Kali Gempa Susulan di Karawang-Bekasi

BMKG mencatat 13 gempa susulan di Karawang-Bekasi sejak 20-21 Agustus 2025, dengan magnitudo terbesar 3,9 dan terkecil 1,7.
Para penumpang di stasiun Tanah Abang harus tertahan di Kereta dan Stasiun, imbas pemberhentian sementara perjalanan kereta usai adanya gempa berkekuatan 4,9 magnitudo  yang mengguncang Bekasi dan Jakarta, Rabu (20/8/2025)/Bisnis-Muhammad Olga
Para penumpang di stasiun Tanah Abang harus tertahan di Kereta dan Stasiun, imbas pemberhentian sementara perjalanan kereta usai adanya gempa berkekuatan 4,9 magnitudo yang mengguncang Bekasi dan Jakarta, Rabu (20/8/2025)/Bisnis-Muhammad Olga

Bisnis.com, JAKARTA — Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mencatat secara total ada 13 gempa susulan terkait gempa bumi 4,7 magnitudo di Kabupaten Karawang-Bekasi.

Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan 13 gempa susulan itu tercatat sejak Rabu malam (20/8/2025) hingga Kamis pagi (21/8/2025) pukul 07.46 WIB.

"Jumlah event [gempa] susulan 13 kali," ujar Daryono dalam keterangan tertulis, Kamis (21/8/2025).

Dia menuturkan gempa susulan itu terjadi sejak 20.16 WIB pada Rabu (20/8/2025). Adapun, gempa susulan paling besar tercatat mencapai 3,9 magnitudo, sementara terkecil 1,7 magnitudo.

"Magnitudo terbesar 3,9 m dan magnitudo terkecil 1,7 m," pungkasnya.

Sekadar informasi, gempa bumi tektonik ini mulanya terjadi pada Rabu malam (20/8/2025) pukul 19.54 WIB dengan kekuatan 4,9 magnitudo pada Rabu (20/8/2025) di wilayah Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Namun, hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 4,7 magnitudo. Episenter gempa bumi ini terletak pada koordinat darat pada jarak 19 km Tenggara Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada kedalaman 10 km.   

Adapun, BMKG juga mengemukakan gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal yang dipicu oleh sumber gempa sesar naik busur belakang Jawa Barat alias West Java back arc thrust.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro