Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KKB Papua Serang Pendulang Emas, Jatuh Korban Tewas!

Papua menyerang pendulang emas di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan pada hari ini, Rabu (9/4/2025).
Ilustrasi KKB Papua/Handout melalui REUTERS/File Foto
Ilustrasi KKB Papua/Handout melalui REUTERS/File Foto

Bisnis.com, JAKARTA -- Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua menyerang pendulang emas di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan pada hari ini, Rabu (9/4/2025). Jatuh korban tewas yang tidak sedikit. 

Kepala Operasi (Kaops) Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani mengatakan pihaknya belum bisa memastikan jumlah pendulang yang menjadi korban tewas.

"Saat ini tim penegakan hukum Satgas Damai Cartenz sudah dikerahkan dari Jayapura ke Dekai menuju TKP," kata Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani dilansir dari Antara.

Faizal yang didampingi Kasatgas Penegakan Hukum Damai Cartenz Kombes IG Eradinata mengatakan sudah ada kontak dengan pendulang yang selamat setelah berhasil melarikan diri.

Korban selamat saat ini berada di sekitar Mabul, Korowai dan sudah sempat berkomunikasi. "Untuk kepastian kami masih menunggu anggota Satgas Damai Cartenz yang sedang berupaya menuju TKP untuk memastikan jumlah korban yang meninggal dan yang berhasil menyelamatkan diri serta kronologis insiden tersebut," kata Faizal.

Sementara itu Dandim 1715/Yahukimo Letkol Inf Tommy Yudistyo secara terpisah mengatakan pelaku penyerangan yang menewaskan pendulang itu adalah KKB yang dipimpin Elkius Kobak.

"Saat ini belum dapat dipastikan berapa jumlah korban yang meninggal akibat penyerangan terhadap para pendulang," kata Tommy Yudistyo.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Edi Suwiknyo
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper